Gubernur BI: Robert Pakpahan Tepat Duduki Kursi Dirjen Pajak

Robert Pakpahan yang baru ditunjuk sebagai Dirjen Pajak bukan orang baru di dunia perpajakan.

oleh Septian Deny diperbarui 01 Des 2017, 14:00 WIB
Diterbitkan 01 Des 2017, 14:00 WIB
Agus D.W. Martowardojo, Gubernur Bank Indonesia.
Agus D.W. Martowardojo, Gubernur Bank Indonesia.
Liputan6.com, Jakarta Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo menilai Robert Pakpahan sebagai figur yang tepat mengisi jabatan Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak. Robert dipilih Presiden Joko Widodo menggantikan Dirjen Pajak sebelumnya, Ken Dwijugiasteadi yang memasuki masa pensiun.

Agus mengatakan, Robert bukan orang baru di dunia perpajakan. Sebab sebelumnya, Robert pernah berkarier di Direktorat Jenderl Pajak dan masuk dalam jajaran Tim Reformasi Perpajakan.

"Kita ucapkan selamat, karena Pak Robert adalah figur yang memang berkarier sebelumnya di pajak, mempunyai kinerja prestasi yang baik senantiasa mendapatkan tugas untuk transformasi," ujar dia di, Jakarta, Jumat (1/12/2017).

Selain itu, pada jabatan sebelumnya, yaitu sebagai Dirjen Pengelolaan, Pembiayaan dan Risiko, kinerja Robert juga terbilang mentereng. Sebab itu, Agus yakin Robert bisa menjalankan tugas sebagai Dirjen Pajak dengan baik.

"Beliaun memahami fungsi-fungsi Kemenkeu, karena ada di posisi di lingkaran pertama dari Menteri Keuangan jadi Dirjen Pengelolaan Utang, Pak Robert itu termasuk yang menumbuhkembangkan dan membangun pengelolaan risiko fiskal mengadminstrasikan penerbitan surat utang," tandas dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

Harapan Pengusaha kepada Dirjen Pajak Robert Pakpahan

Menteri Keuangan RI telah melantik Dirjen Pajak baru yaitu Robert Pakpahan menggantikan Ken Dwijugiasteadi. Terpilihnya Robert tampaknya menimbulkan harapan baru bagi para pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).

Ketua Umum Apindo Hariyadi Sukamdani melihat Robert bukan sosok baru di lingkup Kementerian Keuangan. Maka dari itu, dia menganggap Robert sangat tepat menggantikan Ken.

"Bagus kalau Pak Robert, beliau punya pengalaman panjang dalam peraturan yang ada di sektor keuangan. Saya juga sudah kenal lama dengan beliau," kata Hariyadi kepada Liputan6.com, Kamis (30/11/2017).

Meski dianggap mumpuni, Hariyadi tetap memiliki harapan yang harus dikerjakan Robert di dunia perpajakan, terutama bagi para pengusaha. Salah satunya adalah mampu menciptakan susana yang lebih kondusif.

Bagi Hariyadi, selama ini para pengusaha merasa tidak tenang dan justru merasa diancam untuk membayar pajak.

"Dari segi kebijakan-kebijakan lebih kondusif, untuk membuat wajib pajak itu menjadi lebih merasa membayar pajak itu sebagai kepatuhan tanpa harus diancam-ancam, yang kemarin kan diancam-ancam," tambah Hariyadi.

Untuk itu, dia mengaku siap membantu dan mendukung Robert Pakpahan dalam menjalankan kebijakan perpajakan yang akan dibuat nantinya dalam mewujudkan struktur pajak yang lebih sehat. (Yas)

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya