Simak Tips Bermain Saham biar Untung

Sebelum melakukan investasi saham, apalagi ketika melakukan trading saham, terlebih dulu harus mempunyai pengetahuan dasar dan mental.

oleh Nurmayanti diperbarui 05 Feb 2018, 18:00 WIB
Diterbitkan 05 Feb 2018, 18:00 WIB
Ilustrasi Bermain saham.
Layar indeks harga saham gabungan menunjukkan data di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (2/1). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Saham menjadi salah satu instrumen investasi yang dipilih sebagian investor. Apalagi terkadang investasi saham menawarkan keuntungan yang menggiurkan. Meski demikian bermain (trading) saham harus dilakukan dengan fokus, disiplin, dan memahami waktu yang tepat. Sebab instrumen investasi saham juga dikenal high risk high return.

Namun, risiko ini dinilai bisa diminimalkan asal tahu caranya bermain saham. Seperti dipaparkan Associate Head of Research Reliance Sekuritas Indonesia, Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah yang mengatakan ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat bermain saham, Senin (5/2/2018).

Dia menuturkan, sebelum melakukan investasi saham, apalagi ketika melakukan trading saham, terlebih dulu harus mempunyai pengetahuan dasar dan menyiapkan mental.

Kemudian, dana yang digunakan bermain saham tidak mengganggu cash flow dan rencana-rencana keuangan yang sedang berjalan. Artinya, trading juga dengan menerapkan money management. 

"Karena dalam investasi saham selalu ada risiko, seperti risiko capital lost, risiko likuiditas asset, risiko delisting, risiko suspending," tutur dia. 

Dia menuturkan, khusus Reliance Sekuritas akan membantu dan mendampingi para investornya untuk meraih hasil maksimal dari proses perdagangan yang berlangsung.

Misal, investor dan nasabah akan mendapat informasi harian mengenai riset ekonomi, saham, dan juga berbagai saham pilihan yang layak diperdagangkan.

 

 

Tahap Bermain Saham

Dia menambahkan, tahap pertama sebelum melakukan perdagangan saham, adalah membuka rekening saham terlebih dahulu. Saat ini, sistem transaksi jual beli saham hanya bisa menggunakan perantara perdagangan saham (broker) di perusahaan sekuritas.

Kemudian membuka rekening akun saham dan melakukan deposit. Ini bisa dilakukan melalui internet (online trading system) atau langsung menghubungi broker. 

Langkah selanjutnya, kenali trading platform yang dipilih beserta fitur yang tersedia di dalamnya. Biasanya, ada beberapa fitur seperti Running Trade, berisi terjadinya jual/beli saham, juga berisikan kode saham, harga, volume, dan kode broker jual maupun beli.

Ada juga misal fitur sector index yang menampilkan pergerakan indeks sektoral yang ada di Indonesia.

Kemudian fitur Stock Ranking, berisi informasi ranking saham secara gainer, loser, frekuensi, volume dan value. 

"Jangan lupa selalu update perkembangan ekonomi, berita emiten dalam negeri, kebijakan bank sentral dan pemerintah, juga politik ekonomi global," kata dia. 

Tak kalah penting, pahami dan pelajari analisa fundamental dan teknikal dari saham-saham yang dipilih. Misal membaca laporan keuangan atau mencermati rencana-rencana aksi korporasi. Sementara dengan analisa teknikal, dengan melihat data historis, bisa diprediksi pergerakan harga di masa yang akan datang. 

"Jangan lupa, tentukan maksimum target keuantungan dan tentukan juga minimum kerugian, juga disiplin mengambil keputusan. Supaya makin semangat, tonton juga film-film berkaitan investasi saham," ujarnya. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya