Yuk, Tiru 7 Gaya Hidup Praktis yang Bikin Sehat Ini

Anda bisa sontek gaya hidup praktis yang bikin sehat berikut ini

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 02 Feb 2019, 06:02 WIB
Diterbitkan 02 Feb 2019, 06:02 WIB
Wanita
Ilustrasi wanita (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Gaya hidup sehat memberikan banyak manfaat, tapi praktiknya memang sedikit merepotkan. Banyak anak muda yang ingin hidup sehat, tetapi tidak mau mempraktikkan gaya hidup sehat, sehingga keinginan untuk sehat selalu terhambat.

Padahal jika dilakukan secara bertahap dan konsisten, gaya hidup sehat sangat menyenangkan dan tidak membebankan sedikitpun. Bahkan tidak harus selalu pergi ke pusat kebugaran untuk mendapatkannya.

Anda bisa sontek gaya hidup praktis yang bikin sehat berikut ini, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Rutin Menghirup Udara di Pagi Hari

Setelah bangun pagi, pergilah ke luar rumah untuk menghirup udara segar di pagi hari. Mengingat aktivitas kendaraan bermotor masih sepi, kualitas udara yang dihirup sangat bagus karena bersih, sehingga bagus untuk pernapasan.

Bukan hanya itu saja, menghirup udara pagi juga akan membuat Anda semakin bersemangat untuk melakukan aktivitas. Tentu saja, manfaatnya akan meningkatkan produktivitas kerja setiap harinya.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menghirup udara pagi? Well, sesuaikan dengan kebutuhan saja. Tidak perlu berlama-lama karena 5 menit setiap hari saja sudah cukup untuk meningkatkan kinerja organ pernapasan.

2. Olahraga Ringan dan Peregangan Otot Tiap Pagi

Ilustrasi olahraga
Ilustrasi olahraga. Sumber foto: unsplash.com/Christopher Campbell.

Setelah menghirup udara segar, Anda bisa melakukan olahraga ringan, seperti jogging atau lari di sekeliling kompleks perumahan atau di lapangan. Sehingga kinerja jantung lebih baik dan badan menjadi bugar.

Kemudian lanjutkan dengan melakukan peregangan otot-otot tubuh, seperti kepala, tangan, kaki, dan pinggang untuk menambah rileks badan. Sisihkan waktu setidaknya 15 menit setiap hari untuk melakukannya.

3. Menjauhi Makanan Berlemak

Tak hanya gorengan, makanan manis juga mengandung banyak lemak berbahaya bagi tubuh. Jika tidak diimbangi dengan olahraga teratur, makanan yang dikonsumsi akan berubah menjadi lemak berbahaya bagi tubuh, seperti memicu terjadinya obesitas.

Sekarang saatnya untuk menjauhi makanan berlemak. Anda bisa mengganti metode memasak makanan dari yang biasanya digoreng menjadi direbus atau dipanggang. Makanan yang bebas minyak tentu saja lebih sehat.

4. Minum Secangkir Perasan Lemon

Ilustrasi Air Lemon
Air lemon bermanfaat untuk tubuh

Setiap kali bangun tidur, cobalah untuk meminum secangkir perasan jeruk lemon. Kandungan asam yang terdapat pada lemon ampuh untuk memecah lemak yang tertimbun di tubuh.

Selain itu, perasan lemon baik untuk melancarkan saluran pencernaan sehingga sisa makanan di dalam perut segera dibuang.

Untuk menghilangkan rasa asam yang berlebihan, bisa mencampurkan satu sendok teh madu ke dalam secangkir air lemon. Minum air perasan lemon setiap hari untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.

5. Mengonsumsi Makanan Bergizi Seimbang

Agar organ tubuh dapat menjalankan fungsinya dengan baik, konsumsilah makanan sehat dan bergizi seimbang, seperti sayur, buah, dan kacang-kacangan.

Bagaimana dengan daging? Tak masalah, daging bisa dikonsumsi, tetapi dalam porsi yang sedikit. Sebab daging, seperti kambing atau sapi mengandung lemak yang cukup tinggi.

Untuk menetralisir kandungan lemak dari daging, bisa mengonsumsi makanan yang memiliki cita rasa asam. Makanan yang asam akan membantu memecahkan timbunan lemak lama sebelum digantikan dengan timbunan lemak baru.

6. Berjemur di Pagi Hari

Ilustrasi Wanita
Ilustrasi wanita (dok. Pixabay.com/Putu Elmira)

Asupan vitamin tidak hanya diperoleh dari makanan saja. Aktivitas ringan seperti berjemur di pagi hari juga ampuh untuk menambah asupan vitamin, khususnya vitamin D.

Selain menyehatkan tulang, vitamin D juga bermanfaat untuk mencegah penyakit stroke, kanker, jantung, dan diabetes.

Berjemur baik dilakukan sebelum pukul 7 hingga 9 pagi ketika sinar matahari tidak terlalu membakar kulit. Jika tidak sempat berjemur, bisa menggantinya dengan mengonsumsi makanan kaya akan vitamin D, seperti ikan salmon dan tuna.

7. Hindari Stres

Masalah yang terjadi dalam hidup seringkali menimbulkan stres. Gejala stres ditandai dengan sakit kepala, sulit tidur, dan meningkatnya tekanan darah.

Untuk mengatasinya, bisa meluangkan waktu untuk merelaksasi pikiran, seperti pergi tamasya atau melakukan hobi. Satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah mengucap syukur atas apa yang dimiliki saat ini. Tidak perlu membanding-bandingkan apa yang dimiliki dengan punya oleh orang lain agar hidup menjadi lebih tenang.

Praktik memang lebih sulit daripada teori. Hal-hal yang disebutkan di atas memang terlihat mudah, tetapi perlu usaha untuk menjadikannya sebagai suatu kebiasaan.

Namun, jika mau berusaha untuk berubah, gaya hidup sehat bukanlah hal yang mustahil untuk diwujudkan apalagi jika mau memulainya sejak dini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya