Menko Maritim Minta Masyarakat Setop Sebar Hoaks

Belakangan ini memang kerap tersebar berita mengenai pemerintah yang sebetulnya tidak benar.

oleh Merdeka.com diperbarui 22 Feb 2019, 13:15 WIB
Diterbitkan 22 Feb 2019, 13:15 WIB
Ketika Tiga Menteri Berswafoto Usai Penandatanganan Kerja Sama Antarbank
Menkomaritim Luhut Binsar Panjaitan memberi sambutan saat menghadiri penandatanganan kerja sama antar bank sindikasi di Jakarta, Jumat (29/12). Kerja sama antar bank tersebut sebesar 19,25 triliun. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, mengaku geram dengan keberadaan buzzer media sosial yang kerap dianggap sebagai penyebar berita bohong (hoaks) atau berita palsu (fake news). Apalagi, penyebarluasan itu marak terjadi di tengah situasi politik saat ini.

"Jangan kamu rusak pikiran anak-anak muda itu dengan informasi-informasi kebohongan atau tidak benar itu, saya enggak suka sebagai senior," kata Luhut saat ditemui di Jakarta, Jumat (22/2/2019).

Meski demikian, Luhut tidak menjelaskan secara gamblang maksud yang ditujukannya tersebut diberikan kepada siapa. Hanya saja, belakangan ini memang kerap diakuinya banyak berita-berita miring yang sebetulnya itu tidak benar.

"Apapun agamamu, katakan lah benar kalau benar, katakan salah kalau benar salah. Jangan kau bikin kebohongan publik dengan kepentingan kamu sendiri," tegasnya.

Sebelumya, Mantan Menko Polhukam ini juga sempat geram terkait adanya tudingan yang menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkap sejumlah data bohong di debat lalu.

"Saya jengkel kalau ada yang bilang Presiden Jokowi bohong. Pak Jokowi itu tidak pernah bohong," kata dia, dalam Rakernas, di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada Kamis kemarin.

"Apabila ada yang bilang bohong saya siap untuk challenge kepada orang itu," tegasnya.

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Emtek Grup Bersama Kemenko PMK Komitmen Tangkal Hoaks

Emtek Grup dan Kemenko PMK Jalin Kerja Sama Bakti Sosial
Menko PMK Puan Maharani (kanan) bersalaman dengan Direktur Utama Indosiar Imam Sudjarwo saat menerima kunjungan petinggi Emtek Grup di kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (19/2). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

PT Elang Mahkota Teknologi atau Emtek Grup bersilahturahmi ke kantor Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Republik Indonesia. Sejumlah petinggi Emtek Grup yang hadir disambut langsung oleh Menko PMK Puan Maharani.

Dalam kesempatan itu, Puan, mengingatkan akan peran media dewasa ini. Selain memberikan informasi yang benar, tetapi juga menangkal berita hoaks.

"Sekarang ini media itu sangat berperan besar untuk memberi informasi kepada masyarakat terkait hal-hal apa saja yang sedang terjadi, program pemerintah yang dilakukan, keberhasilan ataupun tujuan negara itu hadir bersama rakyat. Dan peran media akan sangat penting memberi informasi yang positif," ucap Puan di kantornya, Jakarta, Selasa (19/2/2019).

Karenanya, dalam kesempatan itu, Puan meminta Emtek Grup yang membawahi media besar seperti Indosiar, SCTV, Liputan6.com, Merdeka.com, serta beberapa media lainnya, untuk terus membantu masyarakat menghindarkan berita hoaks. Sehingga, lanjut dia, sinergitas terus terjalin.

"Sehingga masyarakat tidak terpengaruh dengan berita negatif atau hoaks yang sering beredar. Saya juga minta sinergi seluruh kalangan media bersama pemerintah masukan informasi yang positif, sehingga gotong royong dan sinergi pemerintah dan seluruh jajaran media bisa berjalan baik dalam menjalankan bangsa dan negara," ungkap Puan.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya