Banyak Tokoh Jadi Petinggi BUMN, Ini Alasannya

Gebrakan-gebrakan Menteri BUMN Erick Thohir selama satu bulan masa kerjanya banyak melibatkan nama-nama tokoh masyarakat.

oleh Tira Santia diperbarui 26 Nov 2019, 18:30 WIB
Diterbitkan 26 Nov 2019, 18:30 WIB
Arya Sinulingga usai rapat tertutup dengan Ma'ruf Amin (Muhammad Genantan/Merdeka.com)
Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin melakukan rapat tertutup dengan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, di kawasan Patra XII, Kuningan, Jakarta

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian BUMN saat ini tengah menjadi sorotan. Gebrakan-gebrakan Menteri BUMN Erick Thohir selama satu bulan masa kerjanya banyak melibatkan nama-nama tokoh masyarakat.

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, banyaknya nama-nama yang dipanggil Menteri BUMN merupakan bagian dari penguatan BUMN ke depannya.

 

"Kalau hasil evaluasi kita mereka bagus, ya akan tetap dipertahankan," kata Arya saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Selasa (26/11/2019).

Seperti dikrtahui, saat ini bahkan sudah ada nama-nama yang dinyatakan sudah menjabat di kursi petinggi BUMN. Sebut saja Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang sekarang sudah resmi menjadi Komisaris Utama Pertamina.

Lanjut, Chandra Hamzah yang sudah diangkat menjadi komisaris utama PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN). Sementara, Ignasius Jonan, mantan Menteri ESDM Kabinet Indonesia Kerja, digadangkan jadi Komisaris Garuda Indonesia.

Sedangkan, Susi Pudjiastuti, Menteri Perikanan dan Kelautan Kabinet Indonesia Kerja, digadang akan menjadi Direktur Utama BUMN Perikanan yaitu Perum Perikanan Indonesia (Perindo).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Setelah Ahok, Jonan dan Susi Bakal Jadi Petinggi BUMN?

Menteri ESDM Raker dengan Komisi VII Bahas Asumsi Makro RAPBN 2020
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan saat raker dengan Komisi VII di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (28/8/2019). Komisi VII DPR RI memanggil Menteri ESDM untuk membahas asumsi makro sektor ESDM dalam RAPBN 2020 serta RKA RAPBN 2020. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Beberapa waktu lalu, masuknya Ahok ke jajaran petinggi BUMN menimbulkan kehebohan di ranah publik. Setelahnya, berembus kabar bahwa tokoh lain seperti Ignasius Jonan dan Susi Pudjiastuti juga akan ikut jadi petinggi di BUMN.

Ditemui di Kementerian BUMN, Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga menanggapi hal tersebut dengan jawaban yang normatif.

"Kita lihat saja nanti," ujarnya di Jakarta, Senin (25/11/2019).

Ignasius Jonan, mantan Menteri ESDM Kabinet Indonesia Kerja, disebut-sebut akan jadi Komisaris Garuda Indonesia. Sedangkan Susi Pudjiastuti, Menteri Perikanan dan Kelautan Kabinet Indonesia Kerja, digadang akan menjadi Direktur Utama Perum Perikanan Indonesia (Perindo).

Arya menyatakan, memang ada beberapa mantan menteri hingga wakil menteri yang bakal duduk di kursi petinggi BUMN.

"Ada mantan menteri, ada wamen, pokoknya ada lagi yang lain. Kita akan cari yang cocok untuk kita, ya," ucap Arya.

Meski begitu, Arya tidak menyebutkan dengan detail siapa tokoh yang dimaksud.

"Nanti kami akan evaluasi seluruh direksi dan komisaris," ucapnya.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya