Kementerian Koperasi dan UKM Bakal Gelar Festival Halal Skala Internasional

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian koperasi dan UKM, dengan menggandeng Indonesian Fashion Chamber (IFC), akan mengadakan Halal food bertaraf internasional, yang bertujuan untuk mendatangkan pembeli-pembeli dari luar negeri, agar produk halal Indonesia dikenal secara global. 

Muslim Fashion Festival Indonesia (MUFFEST) 2020 akan digelar pada 20-23 Februari mendatang di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan Jakarta. Selain menampilkan fashion, juga akan ada promosi halal food festival.

"Halal festival sendiri mau diadakan tanggal 25 Oktober sampai 2 november di jakarta, di JCC. Kalau Muffest akan dilaksanakan pada 20 Februari ini, yang sudah kita jalankan, Namun yang kolaborasi dengan kemenkop itu yang Oktober," ujar National Chairman Indonesian Fashion Chamber, Ali Charisma, saat ditemui di kementerian koperasi dan UKM, Kamis (6/2/2020).

Selain itu, dengan pengembangan bisnis fashion sendiri, pihaknya sudah punya event Muffest, yang nantinya diharapkan oleh Ali, bisa diadopsi dan dikolaborasikan dengan program yang ada di kementerian KUKM ini.

"Jadi kami yang sudah jalankan selama 4 tahun, pinginnya kolaborasi dengan pelaku dan Pemerintah, supaya lebih besar lagi, karena pertimbangan kami ketika mempunyai event yang berskala Internasional untuk membranding Indonesia sebagai pusat mode dunia, itu takutnya cuma luarnya saja. Kami berharap bisnisnya juga bener-bener ada," ungkapnya.

Kemudian dengan berkolaborasi bersama kemenkop, pembentukan koperasi di IFC bisa melahirkan merek-merek fashion baru, yang nantinya bisa bersaing dengan merek-merek luar yang sekarang menguasai pasar Indonesia.

Karen memang di IFC sendiri, Ali menjelaskan bahwa pihaknya memiliki banyak program, yakni inkubasi, pelatihan, pengembangan merek, dan lain sebagainya.

"Kami punya banyak program, di sinikan di Indonesia Fashion Center, asosiasi fashion desainer kami punya program, dipendidikan yang nanti tentunya pelatihan, terus juga di pengembangan produk. Nanti itu juga masuk nya ke workshop-workshop pelatihan, terus ada dipengembangan bisnis yang bentuknya event, branding dan lainnya," jelasnya.

Pada intinya basis Muffest event nanti dengan topik sustainable fashion kekuatan lokal, "supaya kita punya pembeda, bukan nasional brand tapi Internasional event itu kita harapkan 1 tahun dua kali. Karena kalo kita tidak punya satu event internasional, mau memperkenalkan fashion ke dunia sama aja boong," ungkapnya.

Ali pun menegaskan bahwa IFC punya satu kekuatan yang berbeda dengan yang lain, sehingga pihaknya mantap untuk bersaing secara internasional.

Sementara itu, Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kementerian Koperasi dan UKM Victoria Simanungkalit, mengatakan bahwa pihak Kemenkop mendukung penuh upaya yang dilakukan IFC untuk melakukan kolaborasi ini.

"Untuk itu kita akan kembangkan dengan kerjasama dengan Kementerian luar negeri, untuk mengembangkan halal festival ini, karena nanti di sana juga akan ada halal summit, mengundang berbagai negara ke Indonesia nah supaya lebih besar lagi memanfaatkan memperkenalkan bahwa kita punya produk halal, salah satu adalah fashion dan kuliner, dan kita juga ada pembiayaan syariahnya. Jadi kita akan angkat disitu," ungkap Victoria.

Namun, kata Victoria, untuk melaksanakan rencana festival halal food Oktober nanti, pihaknya memang berkolaborasi dengan IFC yang mengadakan Muffest.

"Untuk menuju ke sana kita kolaborasi dengan Muffest, nanti bakal ada workshop untuk memperkenalkan halal festival. Jadi kita ingin membuat ini menjadi besar, menjadi event tahunan sehingga buyer punya kalender khusus untuk halal ke Indonesia," ujarnya.

Kendati begitu, kolaborasi ini akan ada diskusi lanjutan untuk membahas, apakah kolaborasi ini ada perubahan atau tetap, "Masih dibicarakan dengan berbagai pihak terkait," katanya.

Tambah Ali, karena memang Muffest 2020, terdapat zona Muffest market, yang di dalamnya juga ada makanan,dan produk-produk lainnya, selain fashion. "Jadi Muffest itu bukan 100 persen baju fashion saja, tapi sudah ada cikal bakal, jadi kalau dibesarkan itu sudah ada bibitnya untuk halal food festival," pungkasnya.