2 Negara Asia Tenggara Masuk 10 Destinasi Wisata Kuliner Dunia 2025 Versi Michelin Guide, Indonesia Tidak Diajak

Liputan6.com, Jakarta - Sementara Michelin masih belum memperluas panduan kulinernya ke Indonesia, diduga karena belum ada kerja sama dengan pemerintah di sini, negara-negara tetangga sudah wara-wiri di daftar prestisius tersebut. Terbaru, dua negara Asia Tenggara masuk dalam daftar 10 Destinasi Wisata Kuliner Dunia 2025, menurut Michelin Guide.

Melansir situs webnya, Kamis, 30 Januari 2025, keduanya adalah Thailand dan Vietnam. Bangkok, Koh Samui, dan Phuket jadi tiga kota di Negeri Gajah Putih yang disorot di daftar ini. Disebutkan bahwa ibu kota Thailand telah lama jadi kiblat kuliner, dari restoran-restorannya yang terkenal di dunia hingga pasar-pasar makanan kaki lima yang memukau.

"Dengan Thailand meraih penghargaan restoran Bintang Tiga (Michelin) pertamanya pada November (2024) lalu dan musim ketiga The White Lotus yang sangat dinanti-nantikan akan tayang pada Februari (2025), Bangkok siap untuk gelombang perhatian baru," sebut Michelin.

"Wisatawan dapat menikmati keajaiban kuliner Bangkok sebelum terbang ke Koh Samui dan Phuket untuk menikmati pemandangan pulau-pulau karst yang menakjubkan, mengikuti jejak para pemeran acara tersebut. Para tamu musim ini akan menginap di bukan hanya satu, tapi dua hotel: Four Seasons Koh Samui dan Anantara Mai Khao Phuket Villas, keduanya merupakan destinasi dengan tempat makan yang berkembang pesat."

Koh Samui, dengan 12 tempat yang telah mendapat sertifikasi MICHELIN Guide, menawarkan tempat makan santai di bar-bar tepi pantai. Ada Jun Hom, tempat cumi-cumi goreng jadi sajian utama dan tempat makan mewah, seperti Koh Tai Kitchen yang berada di Four Seasons. Dari pasar malam yang santai hingga resor tepi pantai yang mewah, keberlanjutan adalah kunci, dengan menu dari pertanian ke meja yang menonjolkan bahan-bahan lokal, seperti kelapa muda Samui.

Sementara itu, Phuket bersinar dengan 58 restoran, termasuk One-Star Pru, dan memikat pengunjung dengan perpaduan pengaruh unik dari Thailand, Tiongkok, dan sekitarnya. Kuliner di pulau ini mencakup semuanya, mulai dari kari aromatik dan makanan laut segar hingga makanan kaki lima yang gurih seperti sate dan roti.

Juga, ada krep kelapa Khanom A Pong yang harus Anda coba di kedai makanan A Pong Mae Sunee di Kota Tua Phuket. Sementara di Vietnam, Anda disarankan melancong ke Da Nang.

Da Nang terletak di pesisir Vietnam bagian tengah, di antara kota kuno Hoi An yang merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO yang terkenal dengan arsitekturnya yang terawat baik dan jalan-jalan berhias lentera yang indah, dan kota kekaisaran Hue, kota pesisir yang ramai dan disukai penduduk setempat karena pantainya.

Di samping tempat-tempat bersejarahnya, reputasi kuliner Da Nang terus berkembang. Kuliner kota yang disorot MICHELIN Guide sejak Juni 2024 itu memadukan makanan laut segar, makanan khas daerah, dan cita rasa tradisional Vietnam.

Hidangan seperti mi Quang, mi kuah kental, dan bun cha, sup kue ikan yang lezat, mencerminkan pengaruh kuliner Vietnam utara dan selatan. Tempat-tempat yang wajib dikunjungi termasuk Nén Danang dan Madame Lân yang minimalis dan teatrikal, tempat berbagai gaya kuliner lokal disajikan di atas meja-meja di halaman yang diterangi lentera warna-warni yang tergantung di pepohonan di atasnya.

Lokasi pesisir Da Nang memastikan melimpahnya makanan laut yang luar biasa, dengan udang, kerang, dan cumi-cumi, yang akan Anda temukan di banyak hidangan. Tempat makan di Da Nang merupakan perpaduan dinamis antara pedagang makanan kaki lima dan tempat makan modern, yang menawarkan berbagai hal, mulai dari makanan biasa hingga sajian mewah. 

Melengkapi daftar Asia, tambahannya adalah Osaka, Jepang dan Fujian, China. Michelin menulis, "Terletak di pesisir Kansai, Jepang, Osaka dikenal sebagai 'dapur Jepang' untuk makanan dengan cita rasa berani yang disajikan di restoran kasual."

Makanan jalanan yang menggiurkan, seperti takoyaki dan okonomiyaki, adalah makanan pokok di distrik-distrik yang terang benderang, seperti Dotonbori. Selain makanan jalanan, Osaka juga memiliki salah satu tempat makan mewah paling canggih di dunia, dengan lebih dari 80 restoran berbintang MICHELIN yang melampaui batas masakan tradisional Jepang. 

Pilihannya meliputi tempat-tempat bintang tiga, seperti Kashiwaya Osaka Senriyama, yang menunya memberi penghormatan pada festival-festival kuno, hingga tempat-tempat bergaya dengan harga terjangkau, seperti Sobakiri Karani, yang terkenal dengan mi sobanya.

Dengan Osaka yang akan jadi tuan rumah World Expo 2025 bertema "merancang kehidupan masa depan kita," tempat makan yang sudah dinamis di kota ini akan mendapat perhatian internasional yang lebih besar. Ini juga menjadikannya waktu yang tepat untuk menjelajah warisan kuliner kota itu.

Sementara itu, Fujian di China menawarkan banyak pesona tersembunyi dan tempat makan unik yang memadukan kaldu lembut, makanan laut segar, serta keseimbangan khas rasa manis, asam, dan gurih. Terkenal dengan hidangannya yang ringan dan aromatik, tempat makan ini menyajikan hidangan yang telah teruji waktu, seperti sup Buddha Jumps Over the Wall dari Fujian.

Cobalah hidangan klasik yang disiapkan dengan teknik warisan di One-Star Wenru No.9 atau Bib Gourmand Dai Tai, yang mengkhususkan diri dalam masakan rumahan Yunnan dari kelompok etnis Dai. Dengan diluncurkannya Panduan MICHELIN di Fujian Desember 2024, wilayah ini mendapatkan pengakuan global atas tempat makannya yang luar biasa.

Secara lengkap, berikut 10 Destinasi Wisata Kuliner Dunia 2025 menurut Michelin Guide:

• Austin, Texas, Amerika Serikat
• Miami, Florida, Amerika Serikat
• Mexico City, Mexico
• Bangkok, Koh Samui, dan Phuket, Thailand
• Osaka, Jepang
• Fujian, China
• Da Nang, Vietnam
• Wina, Austria
• Amsterdam, Belanda
• Bath, Inggris