2 Sambungan SPAM Baru Siap Pasok Air Bersih di Jawa Tengah

Pembangunan SPAM Regional Petanglong menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan akses air minum aman bagi 32 ribu Sambungan Rumah (SR).

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 16 Okt 2020, 12:50 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2020, 12:50 WIB
Kementerian PUPR mengembangkan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Kota Bandar Lampung yang akan melayani 300 ribu  jiwa penduduk. (Dok Kementerian PUPR)
Kementerian PUPR mengembangkan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Kota Bandar Lampung yang akan melayani 300 ribu jiwa penduduk. (Dok Kementerian PUPR)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya meningkatkan akses air minum aman bagi seluruh masyarakat Indonesia melalui peningkatan jaringan layanan air bersih perpipaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).

"Kita butuh lompatan agar target 100 persen pelayanan air layak minum dapat tercapai. Sebagai kewajiban bersama dalam menyediakan akses air minum, Kementerian PUPR melalui alokasi APBN memberikan dukungan kepada daerah baik yang bersifat bimbingan teknis, penguatan kelembagaan, dan pembangunan fisik SPAM Regional," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Jumat (16/10/2020).

Dukungan infrastruktur pengadaan SPAM salah satunya gencar dilakukan di Jawa Tengah. Seperti pembangunan SPAM Regional Petanglong di Desa Krompeng, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan yang berkapasitas 850 liter per detik.

Pembangunan SPAM Regional Petanglong menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan akses air minum aman bagi 32 ribu Sambungan Rumah (SR). Itu tersebar di Kabupaten Pekalongan 16 ribu SR, Kabupaten Batang 4.000 SR, dan Kota Pekalongan 12 ribu SR.

Pengerjaan Tahap I SPAM Regional Petanglong telah diselesaikan oleh Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah, Ditjen Cipta Karya bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana, Ditjen Sumber Daya Air (SDA) pada 2016-2018.

Sumber air baku SPAM Petanglong memanfaatkan Bendung Jambangan sebesar 400 liter per detik dan Bendung Kaliboyo sebanyak 450 liter per detik. Selanjutnya mulai dikerjakan pembangunan Intake Jambangan, bak pelepas tekan Batursari 500 m3, dan jaringan pipa transmisi dengan anggaran sebesar Rp 48 miliar.

Kemudian BPPW Jawa Tengah membangun Instalasi Pengolahan Air (IPA) Krompeng berkapasitas 200 liter per detik, 2 bangunan reservoir berkapasitas 5.000 m3, dan sejumlah fasilitas pelengkap diantaranya pompa distribusi, penampung lumpur, kantor operasional, jaringan listrik, dan rumah genset. Anggaran pembangunannya sebesar Rp 49,8 miliar bersumber dari APBN TA 2016-2018 (multi years contract/MYC).

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

SPAM Petanglong

Kementerian PUPR tengah membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kota Bandar Lampung
Kementerian PUPR tengah membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kota Bandar Lampung (dok: PUPR)

Pembangunan SPAM Petanglong dilanjutkan dengan instalansi jaringan perpipaan JDU dan transmisi air bersih serta sarana pelengkapnya dengan anggaran Rp 57,5 miliar. Kemudian pada tahun anggaran 2019 dilanjutkan dengan pembangunan jaringan pipa distribusi menuju Kota Pekalongan sepanjang 2,12 km, bangunan reservoir offtake berkapasitas 2.000 m3 dan fasilitas pelengkap lainnya dengan anggaran Rp 19,6 miliar.

Konstruksi SPAM Regional Petanglong telah diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo beberapa waktu lalu bersamaan dengan peresmian SPAM Keburejo (Kebumen-Purworejo). Dengan rampungnya offtake SPAM Petanglong, diharapkan dapat melayani kebutuhan air minum berkualitas dengan harga terjangkau, berkesinambungan selama 24 jam, serta meningkatkan perbaikan kesehatan masyarakat terkait penggunaan air bersih.

SPAM Regional Petanglong memberikan tambahan pasokan air baku bagi Kabupaten Pekalongan sebesar 200 liter per detik, Kabupaten Batang 50 liter per detik, dan Kota Pekalongan 350 liter per detik. Mayoritas masyarakat di 3 kabupaten/kota tersebut selama ini menggunakan air tanah dangkal dengan membuat sumur untuk memenuhi kebutuhan air baku, sehingga pada musim kemarau kuantitas sumber air di wilayah tersebut cenderung menurun.

Selanjutnya, Kementerian PUPR juga membangun SPAM Regional Kebumen dan Purworejo (Keburejo) yang pembangunanya telah rampung dan telah diresmikan oleh Ganjar Pranowo pada 7 Oktober 2020 lalu

 

SPAM Regional Keburejo

SPAM Regional Keburejo memiliki kapasitas total 600 liter per detik yang dialokasikan untuk Kabupaten Kebumen 400 liter per detik atau setara 32.000 sambungan rumah dan Kabupaten Purworejo 200 liter per detik setara dengan 16 ribu sambungan rumah. Pembangunan SPAM Regional ini memanfaatkan sumber air dari Waduk Wadaslintang dan Sungai Bedegolan.

Pembangunan SPAM Regional Keburejo ini dilaksanakan secara bertahap mulai 2013 hingga 2020. Dimulai dengan pekerjaan pembangunan IPA dan Reservoir Jatimulyo Kebumen senilai Rp 22,3 miliar pada 2013, pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) Kabupaten Kebumen-wilayah Kebumen Kota senilai Rp 6,2 miliar pada 2014, pembangunan Intake Jembangan dan pipa transmisi air baku arah Kebumen senilai Rp 79,25 miliar pada 2014-2016, pembangunan saluran pembuangan IPA Jatimulyo senilai Rp 200 juta pada 2018.

Lalu pembangunan IPA dan Reservoir Jembangan Tahap I senilai Rp 50 miliar pada 2016-2017, pembangunan Jaringan Distribusi Utama (JDU) Kabupaten Kebumen-Wilayah Poncowarno senilai Rp 10,7 miliar pada 2016, pembangunan JDU Kabupaten Kebumen-Wilayah Ambal/Mirit senilai Rp 42,7 miliar pada 2016-2017 dan lanjutan pembangunan JDU Kabupaten Kebumen-Wilayah Ambal/Mirit senilai Rp 25 miliar pada 2019.

Sementara pembangunan di Kabupaten Purworejo meliputi pembangunan Bendung Sendangdalem dan pipa transmisi air baku arah Purworejo senilai Rp 110 miliar pada 2016-2018, pembangunan IPA dan Reservoir Balingasal serta JDU Purworejo Tahap I senilai Rp 50,2 miliar pada 2019-2020. Mendukung SPAM Regional ini Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga melakukan pembangunan pada proyek ini, yakni membangun JDU Kabupaten Purworejo (sebagian IPA Balingasal - Booster Bedono) senilai Rp 10,5 miliar pada 2020.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya