Liputan6.com, Jakarta - Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ketenagalistrikan, Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (PPSDM KEBTKE) mengadakan webinar bertajuk “Peran Bumn Dalam Mendukung Penguatan Daya Saing Sdm Nasional” melalui aplikasi Zoom, dan Live streaming You Tube, dan Face Book PPSDM KEBTKE.
Adapun, pembicara yang hadir dalam acara webinar kali ini, di antaranya Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia ESDM Prahoro Yulijanto Nurtjahyo dan Deputi Bidang SDM, Teknologi dan Informasi, Kementerian BUMN Alex Denni.
Baca Juga
Prahoro menyampaikan, dalam kondisi pandemik yang masih berlangsung saat ini, tentunya penyiapan pengembangan SDM tidaklah boleh terhambat atau terhenti. Alternatif dalam upaya pengembangan SDM terus dikembangkan oleh setiap instansi, institusi dan stake holders lainnya.
Advertisement
Jelas bahwa 2021 ini, sektor energi sedang dalam perjalanan atau fase transisi energi untuk mencapai target bauran energi nasional yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Dalam perjalanan tersebut, SDM merupakan pondasi dasar dalam mendukung capaian kebijakan pemerintah.
"Penguatan daya saing SDM dalam skala nasional tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, akan tetapi sinergi antara pemerintah, pihak swasta maupun BUMN terkait mempunyai kapasitas peran masing-masing," ungkap dia, Rabu (10/2/2021).
Iapun menyampaikan bahwa BPSDM ESDM dalam perannya untuk meningkatkan kompetensi SDM di bidang Ketenagalistrikan, energi baru terbarukan dan konservasi energi melalui satuan kerja PPSDM KEBTKE telah mencetak tenaga-tenaga teknik yang tersertifikasi dibidangnya.
Pada 2020, PPSDM KEBTKE menyelenggarakan kegiatan uji kompetensi atau sertifikasi lebih dari 200 Angkatan dengan jumlah peserta lebih dari 3700 peserta uji. Hal tersebut merupakan bentuk komitmen kami dalam sisi pengembangan sumber daya manusia dalam persiapan menghadapi persaingan global.
"Besar harapan kami, melalui momentum webinar kali ini dapat menambah wawasan kita semua, pungkasnya.
AKHLAK BUMN
Sedangkan Alex memaparkan, tren tidak bisa dibendung, namun bisa diantisipasi dengan mempersiapkan diri. "Dunia semakin kompleks, sehingga Waiting and Losing datang begitu cepat, banyak fenomena Business Model tipe baru yang lahir yang tidak pernah kita pikirkan," ungkapnya.
Alex melanjutkan bahwa Transformasi Human Capital di BUMN bertujuan untuk meningkatkan daya saing BUMN menjadi pemain global dan menjadikan BUMN sebagai pabrik talenta.
Selain itu Alex menyampaikan bahwa dengan GSS ini ada 7 area yang akan dilakukan akselerasi transformasi pada Human Capital Architecture BUMN.
Ketujuh area tersebut yaitu Core Values, EVP & Employer Branding, Talent Management, Learning & Development, Reward & Performance, HC Technology, serta HC Analytic, dimana area Core Values telah diakselerasi dengan penyelarasan AKHLAK pada seluruh BUMN.
Advertisement