Ini Dia Kunci Utama Wujudkan Indonesia Emas 2045

Pembangunan SDM sebagai salah satu pilar utama menuju Indonesia Emas 2045.

oleh Septian Deny diperbarui 26 Jan 2025, 08:30 WIB
Diterbitkan 26 Jan 2025, 08:30 WIB
Pertumbuhan Ekonomi DKI Jakarta Turun 5,6 Persen Akibat Covid-19
Deretan gedung perkantoran di Jakarta, Senin (27/7/2020). Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pertumbuhan ekonomi di DKI Jakarta mengalami penurunan sekitar 5,6 persen akibat wabah Covid-19. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Pembangunan SDM sebagai salah satu pilar utama menuju Indonesia Emas 2045. Hal tersebut diungkapkan Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Jasa Keuangan dan Pasar Modal, Arief Wibosono dalam Indonesia Leadership Forum (ILF) 2025 yang digelar Universitas Indonesia (UI).

"Pentingnya kualitas SDM yang unggul ini juga memperoleh fokus tersendiri pada visi Indonesia Emas maupun Asta Cita," sebutnya dalam keterangan tertulis, Minggu (26/1/2025).

Menurut Arief, SDM Indonesia perlu didorong untuk menjadi lebih inovatif, memperluas cakrawala pengetahuan melalui jaringan global, serta mendorong transformasi ekonomi dan sosial.

"Kami yakin bersama bahwa kepemimpinan yang efektif menjadi hal penting dalam upaya kolektif bangsa untuk menuju Indonesia Emas 2045. Di sini kepemimpinan dalam segala level. Tidak memandang level paling atas maupun di tataran bawah. Baik di sektor publik, swasta, maupun sektor ketiga," imbuhnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Indonesia Heri Hermansyah menyoroti pentingnya kepemimpinan yang adaptif dan inovatif untuk menghadapi perubahan global yang cepat, termasuk kemajuan kecerdasan buatan, Revolusi Industri 4.0, dan perubahan sosial seperti masuknya Generasi Z ke dunia kerja.

“Kita berada di persimpangan transformasi teknologi dan ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Forum ini bukan sekadar dialog, tetapi juga seruan untuk bertindak. Ini adalah kesempatan bagi kita untuk bertukar ide, menjalin kolaborasi, dan mengidentifikasi strategi untuk memperkuat kepemimpinan di semua sektor,” katanya.

Hingga saat ini, lanjut Heri, UI masih menjalankan visi untuk menuju kepemimpinan dan daya saing global. Adapun inisiatif strategis UI untuk lima tahun ke depan yakni, mendorong kewirausahaan, mendukung usaha-usaha wirausaha yang dipimpin oleh kampus.  

Lalu, memperluas Akses dan Kualitas Pendidikan – Meningkatkan metode pembelajaran inovatif dan kesempatan beasiswa. Kemudian, mempromosikan Penelitian dan Inovasi yang Berdampak– Menggerakkan penelitian yang relevan dengan industri dan komersialisasi  hasil riset.  

Tak hanya itu, UI juga terus meningkatkan Daya Saing Global – Memperkuat kemitraan internasional dan mengembangkan program akademik kelas dunia. Terakhir, memperkuat Tata Kelola dan Transformasi Budaya– Membangun budaya akademik yang transparan, inklusif, dan berintegritas.  

 

 

 

Beasiswa

Pemprov DKI Akan Dukung Pencabutan Status Pandemi Covid-19
Aktivitas pekerja saat jam pulang kantor di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (29/9/2022). Menurut Riza Patria, pencabutan status pandemi menjadi pandemi merupakan kewenangan pemerintah pusat. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)... Selengkapnya

Heri juga  menyampaikan terima kasih pada para mitra acara ILF, karena sebagian dari dana sponsorship forum ini akan dialokasikan untuk mendukung beasiswa bagi mahasiswa UI yang kurang mampu serta penelitian inovatif yang dilakukan oleh dosen UI.  

Pada forum ini, para peserta diajak untuk berpartisipasi dalam diskusi yang bermakna dan menjajaki kemitraan yang dapat membantu mengatasi tantangan kepemimpinan masa kini. UI juga mengundang berbagai industri untuk berkolaborasi dalam program pelatihan eksekutif, proyek penelitian, dan inisiatif kepemimpinan guna mempersiapkan generasi pemimpin transformatif berikutnya.  

"Mari kita jadikan forum ini pengalaman yang transformatif, membuka jalan bagi Indonesia yang lebih kuat dan kompetitif. Bersama, kita bisa mencapai kejayaan,” tutup Rektor. 

 

 

Bersaing Secara Global

Polusi Udara
Sejumlah pekerja mengenakan masker melintas saat jam pulang kerja di kawasan Sudirman, Jakarta, Rabu (16/8/2023). (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Tak hanya itu, Indonesia Leadership Forum (ILF) 2025 menyoroti pentingnya kepemimpinan sumber daya manusia (SDM) berkualitas untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Pemimpin Indonesia diharapkan mampu bersaing secara global.

"Networking merupakan aset yang tak ternilai harganya. Sehingga, di sini 100 orang dari berbagai sektor bisa bertemu, dan ber-networking. Lalu, saat mereka kembali ke instansi masing-masing ini bisa menjadi aset untuk bekerjasama lebih erat ke depan," katanya.

Heri menekankan pentingnya kepemimpinan adaptif dan inovatif untuk menghadapi perubahan global yang cepat, seperti kemajuan kecerdasan buatan, revolusi industri 4.0, dan masuknya generasi Z ke dunia kerja.

"Forum ini bukan sekadar dialog, tetapi juga seruan untuk bertindak. Ini adalah kesempatan bagi kita untuk bertukar ide, menjalin kolaborasi, dan mengidentifikasi strategi untuk memperkuat kepemimpinan di semua sektor," jelasnya.

Ia berharap forum ini dapat membuka jalan bagi Indonesia yang lebih kuat dan kompetitif di masa depan.

 

Infografis Jurus Pemerintahan Prabowo - Gibran Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Jurus Pemerintahan Prabowo - Gibran Capai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya