Jalur KA Makassar-Parepare Ditargetkan Beroperasi Komersial di 2022

Proyek jalur kereta api Makassar–Parepare tanpa menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan ditargetkan beroperasi pada 2022.

oleh Andina Librianty diperbarui 04 Jun 2021, 12:57 WIB
Diterbitkan 04 Jun 2021, 12:50 WIB
KA Trans Sulawesi
PT Len Industri (Persero) tengah menyelesaikan pembangunan sistem persinyalan dan telekomunikasi jalur kereta api Mandalle-Palanro dan Mandai-Mandalle Lintas Makassar-Parepare sepanjang total 102,4 km. (Humas Len Industri)

Liputan6.com, Jakarta - PT PP Tbk melalui entitas asosiasi yaitu PT Celebes Railway Indonesia (CRI) menilai proyek pembangunan jalur Kereta Api (KA) Makassar-Parepare dapat memberikan dampak pada percepatan pertumbuhan ekonomi nasional, khususnya di Sulawesi Selatan.

Proyek jalur kereta api pertama tanpa menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) ini pun ditargetkan dapat dinikmati masyarakat pada 2022.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pemberi pinjaman yang telah memberikan kepercayaan kepada CRI selaku entitas asosiasi PT PP. Kami yakin dana yang dihimpun dari sindikasi pembiayaan ini akan sangat berguna untuk mempercepat pembangunan proyek jalur KA Makassar–Parepare beserta infrastruktur pendukungnya," kata Direktur Utama PT PP (Persero) Novel Arsyad dikutip dari Antara, Jumat (4/6/2021).

Hal itu disampaikan menanggapi penandatanganan fasilitas pembiayaan penyelenggaraan prasarana perkeretaapian umum Makassar-Parepare.

Penandatangan tersebut dilakukan dengan skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) pada Kamis (3/6) di Jakarta dan dihadiri antara lain Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Zulfikri, Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan Republik Indonesia Luky Alfirman.

Ia yakin dana yang dihimpun dari sindikasi pembiayaan ini sangat berguna untuk mempercepat pembangunan proyek jalur KA Makassar–Parepare beserta infrastruktur pendukungnya.

"Komitmen perusahaan untuk menyelesaikan program infrastruktur nasional tersebut juga harus dibarengi dengan strategi pendanaan yang konservatif," katanya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Gunakan Skema KPBU

(Foto: Dok Kementerian Perhubungan)
Kementerian Perhubungan terus menggenjot penyelesaian pembangunan jalur Kereta Api (KA) Trans Sulawesi (Foto: Dok Kementerian Perhubungan)

Proyek pembangunan jalur KA Makassar–Parepare merupakan proyek pembangunan kereta api pertama di Indonesia yang menggunakan skema KPBU dan skema pembayaran ketersediaan layanan.

Jalur kereta api tersebut ditargetkan dapat beroperasi secara komersial tahun 2022 untuk melayani 5 kabupaten/kota di Sulawesi selatan yaitu Kabupaten Maros, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Kabupaten Barru, Kota Makassar, dan Kota Parepare.

Nantinya jalur KA Makassar–Parepare tersebut akan berperan sebagai sarana transportasi untuk mendukung permintaan angkutan penumpang dan perpindahan barang serta membangun konektivitas nasional.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya