Bos DN Indonesia: Pandemi Ajarkan Kerja Produktif dari Mana Saja

Pandemi mengajarkan bahwa dapat bekerja di mana saja dengan tetap menjaga produktivitas, selama perusahaan dapat menyediakan perangkat kerja dan memberikan dukungan yang tepat.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Mei 2022, 20:53 WIB
Diterbitkan 23 Mei 2022, 20:41 WIB
Ilustrasi rapat di kantor
Ilustrasi rapat di kantor. Credit: unsplash.com/Campaign

Liputan6.com, Jakarta Diebold Nixdorf, perusahaan di bidang jasa dan produk untuk mendukung transaksi terintegrasi di industri keuangan dan ritel, meresmikan kantor barunya di Jakarta untuk menandai sebuah permulaan baru di pasar Indonesia.

Hal ini dilakukan seiring dengan perkembangan langkah transformasi digital demi memberikan layanan yang lebih baik bagi pelanggan dan berdampak langsung untuk mendorong perkembangan bisnis.

Berangkat dari hal ini, DN memperkuat komitmennya ke pasar Indonesia dengan meningkatkan teknologi ATM, CRM, solusi perangkat lunak dan layanan terbaru, menerapkan langkah keberlanjutan dalam bisnis, serta mendukung kesejahteraan karyawan.

Saat ini, DN menyediakan teknologi dan layanannya kepada klien-klien besar di Indonesia, mulai dari bank badan usaha milik negara, hingga bank swasta dan klien ritel lainnya.

Dengan rencana pertumbuhan yang akan datang pada tahun 2022 dan seterusnya, DN Indonesia berkomitmen untuk terus mengotomatisasi, mendigitalkan, dan mentransformasi perbankan dan ritel di Indonesia.

Untuk menyelaraskan tujuan tersebut, DN meluncurkan kantor baru yang menampilkan ruang kerja open space dengan desain modern dan cara kerja yang fleksibel demi mewujudkan suasana kerja yang agile. 

Kebutuhan akan kantor baru yang lebih modern menjadi semakin jelas di kala pandemi, ketika industri terpaksa berhenti dan harus beradaptasi dengan dinamika kerja yang baru.

Setelah dua tahun bekerja secara jarak jauh, dari rumah, serta melakukan kombinasi kerja dari dan di luar kantor, hal ini memperjelas bahwa beberapa industri dan karyawannya memang dapat menjalankan bisnis tanpa kantor dengan meja permanen, kebutuhan akan ruang kerja pun beralih dari dinamika kerja tradisional ke lingkungan kerja yang lebih gesit.

“Pandemi mengajarkan kita bahwa kita dapat bekerja di mana saja dengan tetap menjaga produktivitas, selama perusahaan dapat menyediakan perangkat kerja dan memberikan dukungan yang tepat,” ujar Managing Director Diebold Nixdorf Indonesia Sakti Aji dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (23/5/2022).

“Dalam dua tahun terakhir, DN Indonesia tak sekedar mampu bertahan dari pandemi, tetapi juga tetap bertumbuh dan berkembang. Oleh karena itu, kami yakin kantor baru ini akan terus meningkatkan produktivitas dan komitmen kami untuk melayani pasar Indonesia,” lanjut Sakti. 

 

 

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Indonesia Jadi Pasar Penting

Managing Director Diebold Nixdorf Indonesia Sakti Aji
Managing Director Diebold Nixdorf Indonesia Sakti Aji

Kantor baru yang terletak di wilayah pusat bisnis Jakarta dan dekat dengan jalur transportasi utama ini dibangun dengan mengutamakan kebutuhan karyawan, lokasi kerja yang mudah diakses, dan ruang kerja yang fleksibel.

“Kantor baru ini menunjukan perhatian DN terhadap kebutuhan karyawan. Lokasinya mudah diakses melalui transportasi umum, menyediakan berbagai ruang kerja dan fasilitas, seperti ruang terbuka, serta ruang kerja tipe Phone booth bagi mereka yang butuh bekerja lebih fokus,” tambah Aji.

Selain itu, untuk mengintegrasikan langkah keberlanjutan dengan teknologi, kantor DN Indonesia meminta karyawan untuk memesan ruang kerja sebelum datang ke kantor jika mereka memiliki preferensi area tertentu.

Loker tersedia bagi karyawan untuk menyimpan barang-barang mereka dengan aman, begitu juga dengan pantry modern dan mushola yang nyaman juga tersedia untuk karyawan. 

“Indonesia adalah pasar yang sangat penting bagi DN, dan kami menyaksikan dan mengalami betapa tangguhnya negara ini ketika pandemi dimulai. Kami juga mengamati kebutuhan yang lebih besar akan kesejahteraan karyawan untuk dapat bekerja secara produktif, tetapi juga untuk memilih bagaimana dan di mana mereka ingin bekerja,” kata Joseph Thomas, Direktur Fasilitas di DN Asia Pasifik.

“Adalah tanggung jawab perusahaan untuk menyediakan lingkungan yang kondusif, dan kami percaya bahwa perusahaan – termasuk DN – harus menjadi yang terdepan dalam perubahan mendatang yang harus kita terima setelah pandemi ini,” lanjut Joseph.

Tips Kerja Tetap Produktif saat Mobilitas Terbatasi Gara-gara Varian Covid-19 Omicron

3 Tips Membangun Bisnis Sambil Bekerja Jadi Karyawan
Begini caranya agar bisnismu lancar meski kamu masih bekerja sebagai karyawan.

Indonesia dibayangi peningkatan kasus COVID-19 terkait varian Omicron. Upaya mencegah penyebaran varian ini, pemerintah mengeluarkan berbagai langkah, salah satunya mengurangi mobilitas. 

Pembatasan itu tak terkecuali bagi aktivitas kerja di perkantoran, yang disarankan untuk kembali bekerja di rumah atau Work From Home (WFH).

Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

"Kami menghimbau kalau di kantor tak perlu seratus persen tak usah seratus persen yang hadir, jadi diatur saja lihat situasinya apakah dibikin 75 persen untuk 2 minggu kedepan itu saya kira bisa dilakukan asesmen oleh kantor masing-masing," tuturnya dalam konferensi pers pada 16 Januari 2022.

"Khususnya kantor, kalau industri saya rasa gak masalah," katanya.

Ombudsman Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) membagikan tips untuk Anda dan rekan kerja untuk memiliki suasana kerja yang positif saat bekerja di rumah.

1. Terorganisir untuk kerja dalam tim

Dikutip dari laman UN.org, Selasa (18/1/2022) PBB menyarankan para pekerja untuk terus menjalin komunikasi dengan rekan kerja selama bekerja di rumah.

Setiap memulai hari untuk bekerja, luangkan waktu Anda untuk bertukar pikiran tentang pekerjaan Anda dengan rekan-rekan, seperti proyek atau tugas yang sedang dikerjakan, bagaimana rencananya  ke depan dan apa pencapaian yang diharapkan.

Tinjau bersama apa yang perlu dilakukan dan bagaimana mewujudkannya.

2. Tanyakan kabar rekan kerja

Sama pentingnya, periksalah apa yang dilakukan rekan kerja Anda.

Bagaimana perasaan dan hambatan yang dialaminya saat bekerja dari rumah, apa arti pembatasan gerakan baginya, termasuk kabar keluarganya. 

Selain itu, baiknya untuk mencoba lebih terbuka tentang bagaimana keadaan Anda dan apa yang mungkin menjadi keterbatasan Anda.

3. Pentingnya toleransi terhadap tantangan baru : bekerja di rumah dengan kehadiran anak-anak

Orang tua dari anak-anak usia sekolah menghadapi tanggung jawab tambahan untuk menyekolahkan anak-anak mereka di rumah, ditambah pekerjaan yang harus mereka selesaikan.

Anak-anak juga perlu dipastikan tetap aktif dan terhibur, dan memerlukan perhatian rutin, yang mungkin bisa menyebabkan gangguan dalam rapat online dan mempengaruhi kemampuan orang tua mereka untuk fokus atau mempengaruhi jadwal kerja mereka.

Jika Anda memiliki posisi supervisor, baiknya menyadari hal ini dan mendukung peran orang tua tersebut. 

4. Pentingnya menyisihkan waktu untuk menyesuaikan diri

Bekerja di rumah di kala pandemi mungkin merupakan hal yang baru dan sulit disesuaikan bagi sebagian orang.

ini adalah situasi baru bagi banyak orang!Setiap orang menghadapi situasi yang berbeda dengan terus-menerus di rumah. Dan setiap orang berurusan secara berbeda dengan perkembangan COVID-19, dan dengan kekhawatiran mereka sendiri.

Ini adalah mekanisme adaptasi. Cobalah mengingat untuk bersikap baik satu sama lain, termasuk jika seorang rekan Anda terlalu argumentatif. Kata kuncinya adalah empati dan tindakan kuncinya adalah mencari tahu apa yang dibutuhkan seseorang.

Beri setiap orang ritme mereka sendiri untuk beradaptasi. Bicara dengan tim Anda atau kolega tepercaya tentang hal-hal yang menjadi perhatian Anda. Jika Anda seorang supervisor, berikan beberapa struktur dengan mengadakan pertemuan rutin dan tatap muka jika memungkinkan.

5. Sesi minum Kopi secara virtual bisa menjadi hiburan baru

Meski dibatasi karena pandemi, Anda masih bisa melakukan cara lain untuk menikmati kopi dan makan siang dengan rekan kerja Anda .

Tak hanya soal pekerjaan, meeting virtual Anda dengan rekan kerja juga bisa dilakukan dengan hanya mengobrol sambil menikmati hidangan makan siang atau kopi bersama.

Pentingnya Dukungan

6. Saling mendukung

Dengarkan kekhawatiran satu sama lain, baik terkait pekerjaan atau masalah pribadi, tanpa menghakimi.

Ekspresikan kekhawatiran Anda sendiri. Baik juga untuk saling menawarkan bantuan.

Bagikan dengan rekan kerja Anda tentang apa yang telah Anda lalui dan juga sebaliknya, bantu mereka mengatasi tantangan yang sudah mereka hadapi.

7. Keamanan kerja

Terkait masa kerja, maka jangan menunda komunikasi yang jelas dengan staf Anda.

Selain itu, Beritahu staf Anda hal-hal baik selama bekerja dengan mereka, juga cara mereka mengikuti pekerjaan yang harus dilakukan.

8. Ketahui hal yang belum Anda capai

Pandemi juga bisa menjadi momentum yang tepat untuk mengejar hal-hal penting yang mungkin tidak tercapai sebelumnya.

Pikirkan tentang strategi baru di kantor, pengembangan prosedur operasi standar dalam tim Anda, materi penjangkauan yang lebih baik, atau strategi digitalisasi baru di kantormu.

9. Jadikan pandemi sebagai momentum untuk memulihkan relasi dengan rekan kerja

Situasi pandemi membuka ruang untuk refleksi pribadi tentang apa yang benar-benar penting dalam hidup kita, yang juga menyentuh peran yang kita mainkan di tempat kerja.

Karena cara kita berinteraksi sekarang berubuah, mungkin suatu kehadiran menjadi nilai penting dalam kehidupan kita di dunia kerja . alam kehidupan profesional

Jadikan pandemi sebagai momen untuk mengungkapkan penghargaan satu sama lain, pujian, atau untuk berbagi kata-kata kebaikan dan rasa terima kasih, dan untuk membawa senyum ke wajah rekan kerja Anda dan rasa keterhubungan meskipun tidak dekat secara fisik.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya