4 Member Blackpink Jadi Brand Ambassador Barang Mewah, Siapa Paling Kaya?

Liputan6.com, Jakarta Grup K-Pop Blackpink pada 11-12 Maret dijadwalkan menggelar konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Konser Blackpink Jakarta Bertajuk BLACKPINK WORLD TOUR (BORN PINK) JAKARTA, konser ini akan dihadiri jutaan penggemarnya dari Tanah Air.

Tak hanya sukses di industri musik, kepopuleran Blackpink dengan jutaan penggemarnya membuat brand-brand ternama dari berbagai negara kepincut. Bahkan menjadikan setiap member Blackpink sebagai Brand Ambassador dan terbukti menghasilkan peningkatan penjualan.

Lantas berapa keuntungan yang didapat brand bawah merah tersebut, berikut ulasannya untuk anda yang dilansir dari South China Morning Post (SCMP):

Rose

Pada tahun 2020, Rose menjadi brand ambassador Yves Saint Laurent. Di bulan September member kelahiran Selandia Baru ini hadir di met gala mengenakan produk Saint Laurent bersama dengan Direktur Kreatif Anthony Vaccarello.

Setahun kemudian, Rose terpilih menjadi ambassador Tiffany & Co. Merek perhiasan Amerika Serikat ini meraup banyak untung setelah memasang foto Rose untuk salah satu produknya.

“Hanya dalam dua hari, kampanye Tiffany's Lock yang menampilkan Rosé, menghasilkan USD1,3 juta dalam MIV– dan 84 persennya berasal dari percakapan sosial,” kata Launchmetrics.

Lewat media sosial mereka sendiri, Tiffany & Co. memperoleh postingan tambahan sebesar USD585.000 berkat kemitraan tersebut.

Sejumlah merek lain juga pernah mensponsori (endorsement) Rose yakni Kiss Me dan Perfect Mobile. Maka tak heran kalau harta kekayaan Rose pun tercatat senilai USD 18 juta atau setara Rp 279 miliar (kurs dolar terhadap rupiah 15.503).

Memulai karier sejak tahun 2014, Jennie pertama kali memulai debut di tahun 2018 dengan lagu Solo. Sejak awal menjadi member Blackpink, Jennie memang dikenal memiliki barang-barang dari brand Channel. Semula hanya sebagai pelanggan, kini Jennie menjadi salah satu brand ambassador merek fesyen kenamaan asal Paris, Perancis.

Kemitraan berkelanjutan antara Jennie dan Channel dalam kampanye terbaru ‘Coco Crush’. Dalam waktu 2 minggu saja, kampanye ini telah menghasilkan USD1,7 juta.

Kampanye khusus ini sebagian besar diuntungkan dari media sosial Chanel, yang menghasilkan merek USD1,6 juta dalam MIV [nilai dampak pasar. Sementara itu, dalam sebuah acara pada September lalu, diperkirakan Jennie telah menghasilkan USD3,6 juta untuk merek tersebut.

Selain menjadi brand ambassador Channel, Jennie juga beberapa kali muncul sebagai bintang iklan banyak produk. Mulai dari Calvin Klein, Hera dan Sambung Galaxy.

Harta kekayaan Jennie pun diperkirakan mencapai USD 10 juta atau setara Rp 155 miliar (kurs dolar terhadap rupiah 15.503).

Member Blackpink, Jisoo menjadi brand ambassador Dior sejak tahun 2019. Tak hanya untuk produk kosmetik, Jisoo juga menjadi produk lainnya.

Memiliki banyak penggemar di hampir semua negara, Jisoo menjadi incaran brand besar dunia untuk koleksi fesyen musim gugur atau musim dingin tahun ini.

"Penampilannya di barisan depan menghasilkan USD 4,2 juta di MIV karena bintang K-pop berbagi pengalaman di saluran sosial," kata firma analis tersebut.

Kehadiran Jisoo dibahas secara luas, menghasilkan gaung USD5,3 juta. Kala bergabung dengan Cartier – dan dalam minggu setelah pengumuman Mei lalu, menghasilkan MIV yang diperkirakan sehat sebesar USD4,6 juta untuk merek tersebut.

Memposting di salurannya sendiri, ini meningkat lebih lanjut sebesar USD2,6 juta. Secara total, ini menjadikan Jisoo sebagai selebritas paling menguntungkan di pekan mode musim gugur/dingin 2023.

Sebelum bergabung dengan Blackpink ia pernah muncul di sejumlah iklan seperti LG, Nikon, dan Samsonite. Teranyar, ia menjadi ambassador Dior Beauty pada 2019 dan Cartier.

Lisa menjadi member Blackpink yang paling banyak dinobatkan sebagai brand ambassador. Bahkan perusahaan asal Indonesia Ajaib, menggandeng Lisa untuk menjadi duta perusahaan invetasi saham dan reksa dana.

Selain itu, Lisa juga menjadi brand ambassador dari produk dari merk barang mewah yakni Celine dan Bvlgari.

Bersama Bvlgari, Lisa bekerja sama untuk merancang jam tangan edisi terbatas. “Kampanye, yang berfokus pada jam tangan yang terinspirasi oleh bunga favorit Lisa, edelweiss, menghasilkan nilai dampak media sebesar USD3,3 juta hanya dalam satu minggu,” kata Launchmetrics.

Lisa membagikan berita Bulgari di saluran medianya, dan lagu itu Penempatan ini menghasilkan US$1,5 juta lagi untuk merek tersebut.

Tidak puas hanya dengan menskalakan dunia mode mewah, rapper Thailand ini juga menandatangani kesepakatan bernilai jutaan dolar dengan kosmetik MAC dan meluncurkan lini riasnya sendiri dengan merek tersebut pada tahun 2021.

Selain itu, Lisa juga menjadi brand ambassador dari produk ritel pakaian Penshoppe. Penshoppe adalah merek unggulan dari Golden ABC, Inc., sebuah rumah mode yang berbasis di Filipina.

Terakhir, Lisa juga menjadi brand ambassador dari Chivas Regal. Ini merupakan minuman keras klasik yang diproduksi oleh Chivas Brother dari Skotlandia.

Adapun anggota termuda Blackpink ini tercatat memiliki nilai kekayaan USD 14 juta atau setara Rp 215,05 miliar.