2.300 Ton Semen Proyek Amman Smelter Mulai Dikirim ke Sumbawa

Sebanyak 2.300 Ton semen curah mulai dikirim perdana ke proyek Smelter Amman Mineral.

oleh Septian Deny diperbarui 26 Jun 2023, 20:38 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2023, 20:38 WIB
Mega Project Smelter Amman Mineral (Foto: MPX Logistics International/MPXL)
Mega Project Smelter Amman Mineral (Foto: MPX Logistics International/MPXL)

Liputan6.com, Jakarta Perusahaan Terbuka PT MPX Logistics International Tbk (MPXL) terus mengembangkan bistelah dimulai dengan pengiriman perdana 2300 Ton semen curah nisnya. Kerjasama dengan Sinohydro – NEM Consortium anak Perusahaan dari Power China Group untuk project Smelter Amman Mineral, telah dimulai dengan pengiriman perdana 2300 Ton semen curah Tiga Roda tipe V, ke Sumbawa.

Melalui rekam jejak ini, PT MPX Logistics International Tbk pun semakin yakin dan percaya diri untuk bekerjasama dengan Sinohydro – NEM Consortium, yang sedang mengerjakan mega proyek Amman Smelter di Sumbawa.

“Kita sudah mulai memasok dan mengangkut Semen ke Sumbawa pada bulan Juni ini Pekan lalu, dengan Volume 2300 tons untuk pengangkutan Perdana ini. Perseroan akan melakukan beberapa kali pengiriman ke Sumbawa mulai Juni ini sesuai dengan kontrak yang ada. Proyek pengiriman material ini sendiri akan bertahap selama 18 bulan kedepan dan apabila pengiriman

ini berjalan dengan sukses, MPXL optimis bisa merengkuh pasar di daerah luar Sumatra dan Jawa," Ujar Wijaya Candera (Dirut) MPXL.

Tercatat dalam waktu sebulan MPXL sudah mengantongi beberapa kontrak kerjasama dengan perusahaan-perusahaan asal Negri Tirai Bambu. Direktur Utama MPXL, Wijaya Candera menyampaikan catatan ini mencerminkan terjaganya kepercayaan pasar kepada PT MPX Logistics International Tbk (MPXL).

Ke depan, PT MPX Logistics International Tbk juga akan tetap optimis menjaga kemajuan Perseroan dengan mengikuti sejumlah tender dari perusahaan besar dan ternama untuk proyek- proyek lainnya.

"Puji Tuhan dengan berjalannya kontrak kerjasama proyek yang sudah diteken dengan beberapa perusahaan asal China, MPXL di bulan juni ini juga sudah memenangi tender baru untuk jasa pengangkutan limbah abu batu bara (FABA) PLTU sebanyak 660.000 ton dan rencana penanda tangan kontrak pada bulan juli ini," ungkapnya.

"Dengan demikian dari sisi target pendapatan jasa angkut untuk tahun 2023 ini kami optimis akan tumbuh melebihi target yg ditetapkan. Selanjutnya, kami juga telah menyiapkan strategi pemasaran kami yang salah satunya usaha dalam penyewaan alat berat dan konstruksi melalui anak perusahaan untuk fokus dalam pengembangannya agar mencapai target perseroan di 2024," lanjut dia.

 

 

Diversifikasi Usaha

Smelter
PT Amman Mineral Industri (AMIN), anak perusahaan dari PT Amman Mineral Internasional (AMMAN), yang membangun proyek smelter tembaga di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), telah menerima hasil verifikasi kemajuan 6 bulanan periode Agustus 2022 hingga Januari 2023 dari verifikator independen.

PT MPX Logistics International Tbk, mulai melakukan diversifikasi usaha jasa pendiversifikasi usahgangkutan limbah batu bara (FABA) sejak mendapatkan perijinan dari kementerian lingkungan hidup dan dinas perhubungan untuk armada truk perseroan pada tahun 2019.

Terbukti Langkah yang diambil ini tepat untuk menopang tumbuhnya pendapatan jasa angkut perseroan dari tahun ke tahun. Pendapatan terbesar perseroan saat ini tetap dari segmen penjualan material ke kontraktor kontraktor salah satunya Sinohydro – NEM Consortium anak Perusahaan dari Power China Group.

Power Construction Corporation of China (Power China) adalah grup konstruksi terintegrasi yang menyediakan investasi dan pembiayaan, desain perencanaan, konstruksi teknik, manufaktur peralatan, dan manajemen operasi untuk energi bersih dan rendah karbon, sumber daya air, konstruksi dan infrastruktur lingkungan. Berpusat pada pembangkit listrik tenaga air dan tenaga listrik.

Amman Mineral Indonesia Diprediksi Raup Dana USD 715 Juta dari IPO

PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) mulai mengintegrasikan pemanfaatan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS atau Solar PV) untuk mendukung aktivitas operasional tambang.
PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) mulai mengintegrasikan pemanfaatan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS atau Solar PV) untuk mendukung aktivitas operasional tambang.

Sebelumnya, PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) diperkirakan meraup dana segar sekitar Rp 10,73 triliun atau USD 715 juta dari penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO).

Melansir Yahoo Finance, dikutip Selasa (20/6/2023), Amman Mineral menjual 6,33 miliar saham dengan harga penawaran dipatok sebesar Rp 1.695 per saham, menurut sumber yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena informasinya tidak untuk umum.  

Perusahaan telah menetapkan ukuran penawaran dasar pada 6,29 miliar saham. Adapun, hari pertama perdagangan di Bursa Efek Jakarta dijadwalkan pada 5 Juli. Meski demikian, perwakilan Amman Mineral Internasional tidak segera menanggapi permintaan komentar.

IPO tersebut merupakan yang terbesar di Asia tahun ini di luar China daratan, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Penjualan saham pertama kali di ekonomi terbesar di Asia Tenggara telah mengumpulkan USD 2,2 miliar sejak awal Januari, meningkat 77 persen dari periode yang sama tahun lalu. Lonjakan kontras dengan kemerosotan di hub regional seperti Hong Kong dan Singapura.

Listing dari sektor energi terbarukan, logam dan pertambangan serta terkait dengan rantai pasokan kendaraan listrik telah menarik permintaan saham baru dari investor dalam dan luar negeri. Debut penambang yang berbasis di Jakarta ini didapuk menjadi yang terbesar di Indonesia sejak GoTo Group pada April 2022.

Amman Mineral memiliki tambang tembaga dan emas terbesar kedua di Indonesia dan tambang tembaga terbesar kelima di dunia, jika digabungkan dengan deposit dalam proyek Elang yang direncanakan, menurut data Wood Mackenzie dalam prospektus penawaran. Perusahaan membukukan laba bersih sebesar USD 1,09 miliar pada 2022, lebih dari tiga kali lipat peningkatan dari angka tahun sebelumnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya