Tarik Tunai sampai Transfer Pakai QRIS Bisa Digunakan Mulai September 2023

Liputan6.com, Jakarta Bank Indonesia resmi meluncurkan layanan baru melalui QR Indonesia Standard (QRIS). Layanan tarik tunai, transfer, hingga setor tunai menggunakan QRIS ini disebut mulai bisa digunakan pada 1 September 2023 mendatang.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan layanan bertajuk QRIS Tuntas ini sebagai kado bagi HUT ke 78 Republik Indonesia. Ini juga jadi peningkatan layanan setelah 4 tahun QRIS digunakan.

"Implementasinya bagi PJP (penyedia jasa pembayaran) yang telah siap untuk mengembangkan fitur ini dimulai secepat-cepatnya 1 September dan selambat-lambatnya 30 November 2023 tergantung kesiapan dari teknologi masing-masing lembaganya," kata dia usai Peluncuram QRIS Tuntas di Jakarta, Kamis (17/8/2023).

Perry menguraikan, layanan ini bisa digunakan baik bagi pemilik akun maupun non pemilik. Selain penggunaan mobile banking, tarik tunai, transfer dan setor juga bisa menggunakan uang elektronik.

Lebih Murah

Salah satu yang disoroti Perry dalam peluncuran ini adalah biaya transaksinya. Menurut dia, melalui QRIS Tuntas, masyarakat akan dikenakan biaya yang lebih murah.

Misalnya, biaya tarik tunai dengan QRIS Tuntas ditetapkan sesuai kesepakatan dengan industri Rp 6.500 per transaksi, untuk transaksi on us intra PJP melalui agen, dan transaksi off us antar PJP. Kemudian untuk transaksi sampai dengan Rp100.000 per transaksi telah disepakati sebesar Rp2.000 per transaksi.

"Sedangkan transaksi on us intra PJP via ATM tidak dikenakan biaya. Ini lebih murah dibandingkan biaya tarik tunai off us saat ini di ATM yang sebesar Rp7.500, tau tarik tunai di agen yang dapat berkisar Rp10.000 sampai Rp20.000," tuturnya.

"Untuk transfer dengan QRIS Tuntas sama dengan Bi fast Rp 2.500 per transaksi, kalau BI Fast kan harus pakai account, kalau QRIS Tuntas boleh pakai Account tapi juga boleh uang elektronik biaya murah Rp 2.500," sambungnya.

Lebih lanjut, Perry menjelaskan, biaya untuk setor tunai dengan QRIS Tuntas sebesar Rp5.000 per transaksi untuk transaksi on us melalui agen dan off us. Sedangkan transaksi on us intra PJP via ATM tidak dikenakan biaya.

"Lagi-lagi ini lebih murah, jauh lebih murah karena dibandingkan biaya setor tunai melalui agen saat ini yang dapat berkisar Rp10.000 sampai Rp20.000 per transaksi," kata dia.

Adapun saat ini layanan setor tunai yang bersifat off us antar PJP menggunakan kanal PJP masih sangat terbatas sehingga diharapkan menjadi solusinya. Batas nominal QRIS tuntas mengikuti kebijakan batas nominal transaksi QRIS yang berlaku.

Memperingati momen HUT Kemerdekaan Indonesia ke-78, Bank Indonesia menghadirkan layanan baru lewat QR Indonesia Standard (QRIS). Kali ini BI, merilis QRIS yang bisa digunakan untuk melakukan tarik tunai, transfer, hingga setor.

Gebernur BI Perry Warjiyo menjelaskan ini menjadi kado indah yang diberikan BI untuk Indonesia. Harapannya, masyarakat bisa semakin dimudahkan dengan hadirnya layanan ini.

"Apa yang kami hadiahkan? Pertama, QRIS Tuntas, Tarik Tunai, Transfer, Setor. Ini akan memperluas layanan dan jangkauan QRIS," kata dia di Jakarta, Kamis (17/8/2023).

Perry mengisahkan, QRIS ini awalnya diluncurkan sejak 4 tahun lalu. Sejumlah dampak positif mulai dirasakan setelahnya.

Bahkan, pada masa pandemi Covid-19, layanan QRIS menjadi andalan pembayaran minim sentuhan. Artinya, kegiatan ekonomi masyarakat masih terus berjalan ditengah tantangan sektor kesehatan.

Di sisi lain, penggunaan QRIS membawa peningkatan digitalisasi di sektor transaksi antar masyarakat.

Perry mengatakan, orang yang punya akun maupun tak punya akun bisa menggunakan layanan ini. "Dan juga sekaligus tidak hanya masyarakat yang punya account, tapi yang tidak punya account juga bisa, dengan biaya lebih murah," ujarnya.

Bank Indonesia akan meluncurkan fitur Quick Response Code Indonesian Standard Tarik Tunai, Transfer, dan Setor Tunai (QRIS TUNTAS) rencananya akan dilakukan pada Agustus 2023.

Dengan fitur ini, QRIS tak lagi hanya bisa untuk melakukan transaksi permbayaran tetapi juga bisa untuk tarik tunai, transfer dan setor tunai.

"Saat ini sudah ada 16 peserta yang siappilotinguntuk fitur ini.Pilotingsudah dilakukan sejak 2021 dan di 2022 sudahsoft launchingsaat di Bali, mudah-mudahan di Agustus nanti bisagrand launching," ujar Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Filianingsih Hendarta dikutip Minggu (30/7/2023).

Filianingsih mengatakan setidaknya terdapat tiga manfaat yang diharapkan dari fitur QRIS TUNTAS dalam meningkatkan kualitas layanan dari sistem pembayaran digital.