Top 3: Karier Marshel Widianto, Kini Diusung jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel

Artikel Marshel Widianto diusung jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel ini menyita perhatian pembaca di Kanal Bisnis Liputan6.com.

oleh Septian Deny diperbarui 21 Jun 2024, 06:30 WIB
Diterbitkan 21 Jun 2024, 06:30 WIB
Sederet Komika Kocok Perut Pengunjung JICOMFEST 2019
Komika Marshel Widianto saat tampil dalam Jakarta Internasional Comedy Festival (JICOMFEST) 2019 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Sabtu (3/8/2019). JICOMFEST 2019 berlangsung pada tanggal 3 dan 4 Agustus. (Dream.co.id/Deki Prayoga)

Liputan6.com, Jakarta Komika Marshel Widianto akhirnya mendapatkan penugasan yang sah sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dari Partai Gerindra pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat acara Silaturahmi dan Konsolidasi Kader Partai Gerindra Kota Tangerang Selatan.

Artikel Marshel Widianto diusung jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel ini menyita perhatian pembaca di Kanal Bisnis Liputan6.com. Ingin tahu artikel terpopuler lainnya di Kanal Bisnis Liputan6.com seperti dirangkum pada Jumat (21/6/2024):

1. Pernah Diboikot Stasiun TV, Marshel Widianto Kini Diusung Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel

Marshel Widianto diusung oleh Partai Gerindra menjadi bakal calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

“Saya tegaskan instruksi bahwa Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan yaitu Marshel Widianto,” kata Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dikutip dari siaran pers, Kamis (20/6/2024).

Dasco pun menyerukan kepada seluruh kader Gerindra di Provinsi Banten untuk solid memenangkan Calon Kepala Daerah yang akan diusung oleh Partai Gerindra.

Marshel Widianto merupakan pelawak tunggal, komika, aktor, dan presenter berkebangsaan Indonesia. Karier Marshel merangkak naik usai jadi finalis Stand Up Comedy Academy musim ketiga.

Baca artikel selengkapnya di sini

2. 7 Fakta Judi Online, Transaksi di Kalangan Atas Sentuh Rp 40 Miliar hingga 80 Ribu Anak Jadi Pemain

Judi Slot Online
Ilustrasi judi slot online.

Transaksi judi online telah menyita perhatian. Tak tanggung-tanggung, berdasarkan data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), transaksi dari bisnis judi online lebih dari Rp 600 triliun pada kuartal I 2024.

Seiring hal itu, pemberantasan judi online yang marak di Indonesia mendapatkan perhatian pemerintah. Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun hingga menerbitkan surat keputusan pembentukan Satgas Pemberantasan Perjudian Online sebagai Ketua Satgas Penindakan Judi Online.

Jokowi juga telah menunjuk Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto. Pembentukan Satgas tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 21 Tahun 2024 tentang Satuan Tugas Pemberantasan Perjudian Daring yang terbit di Jakarta 14 Juni 2024.Demikian mengutip dari Antara, ditulis Kamis, (20/6/2024).

Baca artikel selengkapnya di sini

3. Siap-Siap, Harga Minyakita Naik Pekan Depan

MinyaKita
KPPU menemukan penjualan bersyarat atau tying agreement dalam bentuk persyaratan untuk setiap pembelian 10 pack MinyaKita, isi 6 botol per pack, pedagang diwajibkan membeli 1 kotak margarin merek tertentu, isi 60 bungkus, dari distributor

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan, harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng rakyat atau Minyakita akan naik menjadi Rp15.500 per liter pada minggu depan.

"Sudah dibikin dan juga dibahas. Kenaikannya minggu depan," ucap Mendag di sela kegiatan Forum Sinergitas Ekspor "Strategi Hilirisasi Industri dalam Meningkatkan Ekspor Bernilai Tambah" di Surabaya, dikutip dari Antara, Kamis (20/6/2024).Sebelumnya, harga HET Minyakita Rp14.000 per liter dan pihaknya mengusulkan kenaikan karena sudah waktunya untuk mengikuti nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) yang saat ini sudah melebihi Rp16.000. Hal tersebut disampaikannya saat ditemui wartawan di Jakarta, pada Rabu (19/6/2024) lalu.

Selain itu, HET Minyakita yang berlaku saat ini, dinilainya sudah tidak sesuai lagi dengan biaya pokok produksi yang terus mengalami perubahan.

Baca artikel selengkapnya di sini

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya