Liputan6.com, Jakarta - Jika nama Hannah Neeleman tidak familiar bagi Anda, mungkin Ballerina Farm, akun yang ia pakai untuk mengunggah di media sosial familiar bagi Anda.
Mengutip laman Glamour, ditulis Selasa (30/7/2024), Neeleman telah menjadi subjek di artikel terbaru The Sunday Times yang menjulukinya sebagai Queen of the Trad Wives atau ratu istri tradisional dan menjadi viral. Hal ini setelah artikel tersebut memberikan informasi mengenai kehidupan Hannah sebenarnya di pertanian dan peternakan mereka.
Advertisement
Adapun ada 9,1 juta pengikut Instagram, dan 7,6 juta penggemar TikTok, dan Neeleman tampak seperti ibu rumah tangga yang sempurna.
Advertisement
Hannah Neeleman menghabiskan hari-harinya dengan memanggang kue, membuat roti dengan telur ayam segar, dan mengasuh delapan anaknya. Perempuan berusia 34 tahun ini menikah dengan Daniel Neeleman (35), pewaris perusahaan penerbangan JetBlue.
Apa Latar Belakang Hannah Neeleman?
Neeleman lahir di sebuah kota dekat Salt Lake City di Utah, Amerika Serikat dari orangtua Mormon dan salah satu anak dari sembilan bersaudara. Daniel juga berasal dari keluarga Mormon dan salah satu anak dari sembilan bersaudara dan dibesarkan di Connecticut.
Neeleman ikuti home schooling tetapi menyukai balet. Ia mengikuti sekolah musim panas di Juilliard, salah satu sekolah balet paling bergengsi di Amerika Serikat. Ia masuk saat berusia 14 tahun, dan kembali menyelesaikan gelarnya saat berusia 17 tahun, serta membiayainya dengan mengikuti kontes kecantikan yang menawarkan beasiswa.
Saat hamil di awal usia 20-an, Neeleman menjadi mahasiswa Juilliard pertama yang hamil dalam Sejarah modern.
Ia kini menjadi ibu dari delapan anak, putri bungsunya, Flora lahir pada Januari 2024. Ia, Daniel, dan anak-anaknya tinggal di Ballerina Farm di Utah.
Neeleman terus mengikuti kontes kecantikan dan dinobatkan sebagai Mrs America pada Agustus 2023, dan berkompetisi di Mrs World hanya 12 hari setelah melahirkan.
Apa Itu Ballerina Farm?
Ballerina Farm adalah nama peternakan di Utah, tempat Hannah dan Daniel Neeleman tinggal bersama delapan anaknya.
Nama itu juga digunakan sebagai pegangan media sosial Neeleman, dan nama merek yang digunakan untuk mempromosikan produk-produk dari peternakan tersebut antara lain celemek, peralatan membuat roti sourdough, celemek, tepung dan lilin. Adapun tag linenya: mountain raised meats dan home goods from our farm to your door.
Berapa Kekayaan Daniel Neeleman?
Mengutip laman Grazia, kekayaan bersih Hannah dan Daniel juga menarik perhatian. Menurut Distractify, kekayaan bersih Daniel Neeleman sentuh USD 6 juta atau sekitar Rp 97,97 miliar (asumsi kurs dolar Amerika Serikat terhadap rupiah 16.329) berkat pekerjaannya di Ballerina Farms yang juga menjual daging, makanan panggang, peralatan rumah dan produk impor. Ia juga berperan sebagai direktur grup DDN.
Selain itu, latar belakang keluarga Daniel Neeleman juga berasal dari keluarga kaya. Ayah Daniel, David Neeleman memiliki kekayaan lebih dari USD 400 juta atau sekitar Rp 6,53 triliun berkat bisnis maskapainya. David Neeleman mendirikan sejumlah maskapai salah satunya JetBlue.
Advertisement
Mengapa Hannah Neeleman Viral?
Mengutip Sun, Hannah dijuluki sebagai “Queen of the Trad Wives” atau Ratu Istri Tradisional dalam artikel Sunday Times. Setelah artikel itu dirilis pada 20 Juli 2024, wawancara itu menjadi viral.
Artikel itu memberikan wawasan tentang seperti apa sebenarnya kehidupan di Ballerina Farm, dan ternyata ada banyak pembaca yang tertarik dengan fenomena istri tradisional.
Salah satu bagian yang menarik perhatian pembaca adalah tentang Hannah yang melepaskan mimpinya untuk memiliki anak.
“Tujuan saya adalah kota New York. Saya meninggalkan rumah pada usia 17 tahun, dan saya sangat bersemangat untuk sampai di sana, saya sangat menyukai energi itu,” kata dia.
“Dan saya akan menjadi balerina. Saya balerina yang baik,” ia menambahkan.
“Tetapi saya tahu, Ketika saya mulai memiliki anak, hidup saya akan mulai terlihat berbeda,”
“Saya berhenti menari, yang sulit. Anda menyerahkan sebagian dari diri Anda sendiri,”
Wawancara tersebut menuai reaksi beragam. “Awalnya itu membuat hati saya iba, saya pikir banyak Wanita dapat merasakan hal yang sama dengan ini dalam satu atau lain cara,”
Bagaimana Hannah dan Daniel Neeleman Bertemu?
Dalam artikel the Times, Daniel menjelaskan kalau dirinya bertemu dengan Hannah lewat teman di pertandingan basket universitas.
"Saya melihatnya dan saya siap untuk pergi. Saya berpikir, ayo menikah,” ujar dia.
Namun, Hannah tidak mau berkencan dengan Daniel selama enam bulan. Setelah Neeleman memberi tahu Daniel kalau dia akan terbang dari Salt Lake City ke New York. Daniel menyadari kalau Neeleman naik maskapai ayahnya dan berusaha keras untuk duduk di sebelahnya.
"Saat itu saya pikir kami harus berkencan selama setahun sebelum menikah,” ujar Neeleman.
"Jadi saya bisa menyelesaikan sekolah dan sebagainya,”
Daniel berkata, ini tidak akan berhasil. “Kita harus menikah sekarang,” tutur Daniel.
Setelah sebulan berpacaran, mereka bertunangan, dua bulan kemudian mereka menikah. Tiga bulan kemudian Neeleman hamil.
Advertisement