Liputan6.com, Jakarta - Presiden Indonesia Ketujuh Joko Widodo (Jokowi) membagikan pertemuannya dengan keluarga pemilik Grup Lippo di kediamannya di Solo, Jawa Tengah.
Jokowi membagikannya di akun instagram pribadi @Jokowi pada hari ini Jumat (13/12/2024).
Baca Juga
"Saya menerima kehadiran Bapak Mochtar Riady, Bapak James Riady, Bapak John Riady beserta keluarga di kediaman," tulis Jokowi dalam unggahan tersebut.
Advertisement
"Khususnya Bapak Mochtar Riady yang di usia ke 95 tahun masih sehat dan berupaya untuk mampir ke Solo. Terima kasih atas kedatangannya, saya sangat menghargai silaturahmi ini," tutur dia.
Mochtar Riady adalah pendiri Lippo Group, konglomerasi bisnis yang kini dijalankan oleh putranya, James dan Stephen Riady. Sejumlah perusahaan juga telah dijalankan oleh cucunya yaitu John Riady.
Grup ini mencakup berbagai sektor industri, termasuk properti, perbankan, kesehatan, pendidikan, dan ritel.
Mochtar Riady memasuki dunia bisnis sebagai pemilik toko sepeda di usia 22 tahun. Lahir di Jawa Timur pada tahun 1929, Mochtar Riady pindah ke Jakarta pada 1954.
Di sinilah perjalanannya dimulai untuk menjadi salah satu tokoh bisnis paling disegani di Asia.
Bertemu di Kertanegara, Prabowo Cerita ke Jokowi Banyak Perubahan di Istana
Sebelumnya, Partai Gerindra mengungkap pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) di Kertanegara, Jakarta, Jumat, (6/12/2024) merupakan kunjungan balasan.Â
"Pada waktu itu Pak Prabowo ke Solo dan Pak Jokowi bilang kalau ke Jakarta mau mampirkan nah ini kebetulan Pak Jokowi di Jakarta, ngobrol-ngobrol saja tadi sambil makan malem enggak ada yang spesifik apa gitu yang dibahas," kata Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Kertanegara, Jakarta, Jumat (6/12/2024) malam.
Dasco mengatakan, dalam pertemuan itu Prabowo mengatakan pada Jokowi bahwa banyak perubahan di Istana, terutama soal tata letak.Â
"Lebih banyak soal cerita-cerita nostalgia di Istana sih sebenarnya begitu. Jadi Pak Prabowo cerita ada beberapa tempat yang diubah, kemudian barangnya ada yang dipindah, gitu-gitu aja. Dan kemudian juga cerita kalau sekarang Pak Prabowo favoritnya itu di pojok mana, kan, di ruangan apa, begitu aja tadi ceritanya," jelas dia.
Â
Advertisement
Gabung Gerindra?
Saat ditanya, apakah ada pembahasan soal peluang Jokowi gabung Gerindra, Dasco pun membantahnya.
"Saya tadi diberitahu enggak ada ngomong soal begitu-begitu (gabung Gerindra)" tegasnya.
Namun, Dasco menegaskan, Gerindra terbuka jika Jokowi bergabung dengan partainya.
"Apakah ada kemungkinan Gerindra menerima, kan? Ya, kalau Gerindra itu kan seperti kata Pak Prabowo, terbuka. Tapi kan nggak tahu apakah Pak Jokowi mau masuk ke Gerindra atau punya rencana lain, kan, begitu," imbuh Dasco.Â