Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Azwar Abubakar mengakui salah satu masalah dari sistem kepegawaian di Indonesia adalah kompentensi PNS di Indonesia masih belum merata.
Dari seluruh pegawai negeri sipil (PNS) yang mencapai 4,4 juta, Azwar menilai baru 60%-70% yang sudah memenuhi kriteria PNS ideal.
Lantas bagaimana PNS ideal versi Azwar?
"Dia disiplin, orang yang tipenya mengabdi, senang membantu orang bukan memperkaya diri, ada panggilan jiwa. Dia dapat gaji oke, tapi tujuannya bukan semata-mata untuk itu saja. Orang yang senang mengurus negara, mengurus masyarakat," ungkap Azwar saat berbincang dengan Liputan6.com, seperti ditulis Kamis (23/1/2014).
Kriteria lain yang harus dimiliki seorang PNS yaitu rajin, jujur dan memiliki kemampuan sesuai bidang yang digelutinya. "Kalau mau jadi pejabat struktural, dia juga harus bisa memimpin orang," jelas Azwar.
Tak hanya itu, seorang PNS juga harus mampu menjadi birokrat yang bisa mengembangkan usaha dengan memudahkan dunia usaha tumbuh.
"Jangan mempersulit birokrasi sehingga banyak anak bangsa yang bisa kerja di sektor swasta. Ini yang kita cari, orang yang lapang dada dan berwawasan bagus," papar dia.
Meski belum semua PNS memenuhi kriteria itu, Azwar mengaku pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kemampuan para abdi negara. Salah satunya dengan memberikan pelatihan kepada para PNS.
"Saya sedang dorong supaya kurangilah belanja perjalanan dinas. Dari Rp 30 triliun, mungkin cukup Rp 20 triliun. Kita butuh uang itu untuk melatih PNS seluruhnya. Dengan uang Rp 6 triliun, kita bisa memberikan pelatihan kepada satu juta PNS dalam setahun," terangnya. (Ndw)
Baca juga:
[VIDEO] Wawancara Menteri PAN-RB: PNS Jangan Persulit Birokrasi
4 Pelanggaran yang Bikin PNS Dipecat
Maret, Pemerintah Buka Lowongan 100 Ribu CPNS
Dari seluruh pegawai negeri sipil (PNS) yang mencapai 4,4 juta, Azwar menilai baru 60%-70% yang sudah memenuhi kriteria PNS ideal.
Lantas bagaimana PNS ideal versi Azwar?
"Dia disiplin, orang yang tipenya mengabdi, senang membantu orang bukan memperkaya diri, ada panggilan jiwa. Dia dapat gaji oke, tapi tujuannya bukan semata-mata untuk itu saja. Orang yang senang mengurus negara, mengurus masyarakat," ungkap Azwar saat berbincang dengan Liputan6.com, seperti ditulis Kamis (23/1/2014).
Kriteria lain yang harus dimiliki seorang PNS yaitu rajin, jujur dan memiliki kemampuan sesuai bidang yang digelutinya. "Kalau mau jadi pejabat struktural, dia juga harus bisa memimpin orang," jelas Azwar.
Tak hanya itu, seorang PNS juga harus mampu menjadi birokrat yang bisa mengembangkan usaha dengan memudahkan dunia usaha tumbuh.
"Jangan mempersulit birokrasi sehingga banyak anak bangsa yang bisa kerja di sektor swasta. Ini yang kita cari, orang yang lapang dada dan berwawasan bagus," papar dia.
Meski belum semua PNS memenuhi kriteria itu, Azwar mengaku pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kemampuan para abdi negara. Salah satunya dengan memberikan pelatihan kepada para PNS.
"Saya sedang dorong supaya kurangilah belanja perjalanan dinas. Dari Rp 30 triliun, mungkin cukup Rp 20 triliun. Kita butuh uang itu untuk melatih PNS seluruhnya. Dengan uang Rp 6 triliun, kita bisa memberikan pelatihan kepada satu juta PNS dalam setahun," terangnya. (Ndw)
Baca juga:
[VIDEO] Wawancara Menteri PAN-RB: PNS Jangan Persulit Birokrasi
4 Pelanggaran yang Bikin PNS Dipecat
Maret, Pemerintah Buka Lowongan 100 Ribu CPNS