Liputan6.com, Las Vegas - Pelatih Manny Pacquiao, Freddie Roach melihat ada yang aneh dalam diri petinju tidak terkalahkan Amerika Serikat, Floyd Mayweather saat konfrensi pers jelang pertandingan di MGM Grand Arena, Las Vegas, 3 Mei WIB.
Saat konfrensi pers, Mayweather terlihat sangat kalem, tidak seperti biasanya yang selalu mengeluarkan psy war kepada lawan-lawannya. Melihat hal tersebut, Roach pun curiga kalau Mayweather dipaksa untuk melakukan pertandingan yang tidak disukainya.
"Saya tidak tahu mengapa Floyd sudah begitu tenang. Saya ingin tahu apakah dia akan muncul di ring nanti. Pada konferensi pers pertama, saya mengatakan kami akan menendang pantatnya, tapi tidak ada jawaban. Komentar Mayweather pun sangat tenang. Saya tidak yakin dia akan muncul," imbuh Roach, seperti diberitakan Sky Sports.
"Saya juga berpikir kalau Mayweather dipaksa dalam pertarungan melawan Pacquiao. Sepertinya, ini bukan pertarungan yang dia inginkan. Biasanya, dia bisa memilih lawan-lawan yang diinginkan. Tapi, pada laga ini dia tidak bisa memilih," dia melanjutkan kecurigaannya.
Roach pun mencurigai sang promotor pertandingan, Bob Arum hanya mencari untung besar dari pertandingan Mayweather melawan Pacquiao.
"Terkadang, kami harus melakukan hal-hal untuk menyenangkan sebuah perusahaan demi mencetak uang. Mayweather dipaksa menjalankan pertandingan yang tidak diinginkannya," Roach menegaskan kecurigaannya.
Bersambung ke halaman selanjutnya>>
Advertisement
2
Mendapat tuduhan tersebut, Bob Arum yang duduk di samping Roach mengatakan, pihaknya tidak memaksa siapa pun untuk menggelar pertandingan terbesar di abad ini.
"Apa ocehan Roach berarti? Mayweather akan muncul di atas ring. Tentu saja dia muncul," singkat Bob Arum dengan nada ketus.
Sementara itu, Mayweather pun mengakui sikap diam dan ketenangannya pada konfrensi pers jelang pertandingan melawan Pacquiao adalah sebuah pendewasaan diri.
"Saya berisik dan sering berbicara keras di masa lalu. Sekarang, saya sudah jauh lebih tua dan bijaksana. Laga ini menjual dirinya sendiri, saya tidak perlu melakukan apapun," imbuh petinju berusia 38 tahun tersebut.
Baca juga:
Arsenal Pusing Atur Ibu Pemain Junior Meriam London
'Kekasih' Ronaldo dan Model Seksi Cium Mesra Chicharito
Rossi Bicara Peluang Juara MotoGP
Saat Fans Arsenal Bantu Anak Indonesia
Naluri Membunuh Telah Kembali, Pacquiao Siap Bantai Mayweather
Advertisement