Liputan6.com, Jakarta - Pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto akhirnya membuka jalan untuk Indonesia di babak delapan besar Kejuaraan Dunia atau TOTAL BWF World Championship 2015. Mereka berhasil mengalahkan unggulan lima asal Denmark Joachim Fischer Nielsen/Chrostinna Pedersen lewat akor 22-20, 19-21, dan 23-21.
"Saya senang sekali, apalagi bisa menang sebagai tuan rumah," kata Debby membuka pembicaraan dalam jumpa pers seusai laga di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (13/8) siang. Pada set ketiga, kedua pasangan bermain cukup alot. Buktinya Praveen/Debby sempat tertinggal 0-6.
"Titik balik kami hanya saling mengingatkan untuk fokus dan bermain tenang, apalagi saat memimpin 19-14 dan berbalik ketinggalan 20-21," tambah Praveen menimpali. Pria yang akrab disapa Ucok itu sempat membuat tegang pada saat skor di posisi 20-20, karena Fischer mengajukan protes ke wasit.
Lawannya itu mengira ada kontak antara raket Jordan dengan chock yang dalam posisi out. "Strategi kami itu menyerang, tapi bermain pelan, jadi bisa memancing lawan untuk mengangkat bola duluan," jelas Debby balik menjelaskan.
Di babak delapan besar, Praveen/Debby bertemu dengan unggulan pertama Zhang Nan/Zhao Yunlei dari Tiongkok. "Kami harap bisa sampai final. Target kami kan memang bikin kejutan," tambah dia. (Ris/Win)
Baca Juga:
Seperti Ini Wajah Imut 7 Pelatih Saat Masih Jadi Pemain Bola
Advertisement
Jelang Piala Super Eropa, Ini 3 Duel Seru Barcelona vs Sevilla