Liputan6.com, Jakarta - Diego Maradona identik dengan 'Gol Tangan Tuhan'. Namun label tersebut tentu tidak akan melegenda seandainya wasit yang memimpin pertandingan Ali Bennaceur, menganulir gol kontroversial tersebut.
Bagi Maradona, Bennaceur adalah pahlawan. Kelalaian Bennaceur dalam mengamati pergerakan Maradona berbuah gol pertama bagi Argentina. Padahal bola yang bersarang di gawang Inggris berasal dari tamparan tangan Maradona.
Luka Inggris semakin perih saat Maradona kembali mencetak gol empat menit berselang. Gol ini juga ikut melegenda karena prosesnya yang cantik di mana Maradona mampu melewati 5 pemain lawan.
Berbeda dengan publik Inggris yang membenci Bennaceur, Maradona menganggap wasit asal Tunisia itu adalah pahlawan. Begitu juga dengan Argentina yang diselamatkan Bennaceur. Mereka berterima kasih kepadanya.
Setelah 29 tahun berlalu, Maradona tidak pernah melupakan jasa Bennaceur. Bahkan di sela-sela kunjungannya ke Tunisia, Maradona masih menyempatkan diri untuk menjenguk 'sahabat' lamanya tersebut.
Seperti dilansir Mirror.co.uk, Maradona membawa jersey Argentina sebagai oleh-oleh bagi Bennaceur. Di kostum tersebut tertulis, 'buat Ali, teman abadi saya', diikuti dengan tanda tangan Maradona.
Maradona juga membawa foto sebelum pertandingan Argentina melawan Inggris di Azteca Stadium yang sudah dibingkai. "Saya melakukan pertemuan emosional dengan Ali Bennaceur di rumahnya. Saya memberinya kostum Argentina dan foto pertandingan yang dipimpinnya," tulis Maradona pada akun Facebook-nya.
Sementara itu, meski menuai kecaman dari publik Inggris, Bennaceur tidak pernah merasa bersalah dengan insiden 'Gol Tangan Tuhan'. Sebab menurutnya, keputusan itu adalah kesalahan asistennya.
"Jika Anda melihat laga itu, tampak jelas bahwa hakim garis (Bogdan Dotchev dari Bulgaria) berada di posisi yang lebih baik dari saya," katanya.
"Sebelum laga berlangsung, FIFA juga dengan jelas memberi arahan kepada kami, 'Jika rekanmu berada di posisi yang lebih baik dari Anda, maka keputusannya harus didahulukan'. Itu yang saya lakukan. Asisten saya tidak mengangkat bendera." (Oleh: Marco Tampubolon/Ary)Â
Baca Juga:
Gelandang Barcelona Ungkap Ulah Pemain Berkata Kotor di Lapangan
Dikontrak 2 Tahun, Ryuji Kagumi Fasilitas Al Najma
Lupakan Persija, Bek Ini Susul Adam Alis Masuk Tentara
Saat Maradona Bertemu Wasit 'Gol Tangan Tuhan'
Bagi Maradona, wasit Bennaceur adalah pahlawan.
Diperbarui 19 Agu 2015, 18:29 WIBDiterbitkan 19 Agu 2015, 18:29 WIB
Foto Pilihan
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Selain Versace, Ini Merek Barang Mewah dari Grup Prada
Makan Bergizi, Jurus Jitu Mengembangkan Individu Berkualitas
Manipulasi Data Pekerjaan Sedikit tapi Tidak Rugikan Orang Lain, Dosa atau Tidak? Simak Kata Buya Yahya
Top 3 Berita Hari Ini: Kutukan Prada Makan Korban Lagi, Terbaru Aktris Jepang Mei Nagano
Wakili Parlemen Asia Pasifik, Ravindra Golkar Hadir di Spring Meeting Bank Dunia dan IMF di AS
Ancaman Bencana Hidrometeorologi Masih Tinggi, Situbondo Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana
Atlet Pelatnas Atletik Silfanus Ndiken Raih Emas di Singapura, Pecahkan Rekor Pribadi!
The Lantis Ungkap Pergolakan Batin di Masa Lalu Lewat Single Ambang Rindu
Exploring Nick Cannon's Zodiac Sign: The Charming Libra
China Kirimkan Tiga Astronot ke Ruang Angkasa, Bawa Misi Apa?
Ravi Andika Rilis Single Kembali? Angkat Tema Gagal Move On dengan Lirik Bahasa Indonesia
Harga HP OPPO A16 Terbaru di Tahun 2025, Cek Review Ini Dulu Sebelum Beli