Jelang Lawan Juventus, Inter Cicipi Masakan Indonesia

Liputan6.com, Milan- Penggawa Inter Milan memilih bersantai meski akan menghadapi laga berat akhir pekan mendatnag melawan Juventus. Manajer tim Dejan Stankovic dan gelandang Geoffrey Kondogbia menyempatkan diri mengunjungi Paviliun Indonesia di Milan Expo 2015.

Kedua pilar penting Inter itu terpukau menyaksikan pameran topeng bernuansa kontemporer yang bertemakan ‘Masks of the Islands: Indonesian Authenticity’. Mereka juga mengelilingi display rempah-rempah Indonesia.

"Pameran berbagai topeng asli Indonesia ini sangat menyegarkan mata. Saya yakin Indonesia pasti sangat indah sekali, seperti topeng-topeng ini,” ujar Stankovic dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Jumat (16/10/2015).

Milan Expo 2015 akan ditutup akhir Oktober. Jelang penutupan, Paviliun Indonesia menghadirkan pameran Topeng sebagai representasi kebudayaan Indonesia. Bersama dengan mini warung kopi, pengunjung juga dapat membeli Topeng dan kaos hasil rancangan anak bangsa.

Kehadiran dua sosok penting Inter Milan ini langsung disambut oleh Direktur Paviliun Indonesia, Budiman Muhammad. Mereka berdua didampingi Budiman berkeliling Paviliun Indonesia.

"Pameran yang ada di Paviliun Indonesia sangat menarik. karena kita bisa memanjakan kelima indra kita sekaligus, apalagi saya dapat memegang dan mencium aroma rempah-rempah secara langsung," tutur Kondogbia.

Setelah asyik berkeliling, Stankovic dan Kondogbia tak lupa mencoba berbagai masakan khas nusantara yang disajikan oleh Bogor Cafe – Desa Restaurant, yang menyediakan masakan khas Indonesia dari Sabang sampai Merauke.

Stankovic dan Kondogbia bukanlah penggawa Inter pertama yang berkunjung ke Paviliun indonesia. Sebelumnya beberapa pilar klub milik Erick Thohir itu sudah lebih dulu datang seperti Javier Zanetti, Roberto Mancini, Andrea Ranocchia, Dodo, Jonathan Biabiany, Fredy Guarin, Jeison Murillo, Francesco Toldo, Giuseppe Bergomi dan para pemain Inter Milan U15. (Tho/Rco)