Lolos ke Semifinal, Tontowi/Liliyana Lebih Fokus Lagi

Di semifinal, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menghadapi pasangan Tiongkok, Liu Cheng/Bao Yixin.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 17 Okt 2015, 11:57 WIB
Diterbitkan 17 Okt 2015, 11:57 WIB
Denmark Open Super Series Premier 2015
Ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir lolos ke semifinal Denmark Open Super Series Premier 2015. (Liputan6.com/Humas PP PBSI)

Liputan6.com, Odense - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akan menghadapi pasangan Tiongkok, Liu Cheng/Bao Yixin, pada semifinal Denmark Open Super Series Premier 2015 di Odense Sports Park, Sabtu (17/10/2015). Dua pasangan ini sudah enam kali berhadapan, empat di antaranya dimenangkan ganda campuran terbaik Indonesia itu

"Kami sudah beberapa kali ketemu, pernah kalah juga, tapi kami masih memimpin. Itu kami jadikan modal, tapi kami jangan memikirkan itu dulu. Yang penting harus lebih fokus dari awal. Jangan sampai telat in, itu yang harus kami jaga," kata Liliyana.

Tontowi/Liliyana melaju ke semifinal usai menyingkirkan pasangan Tiongkok lainnya, Lu Kai/Huang Yaqiong. Bermain selama 65 menit, Tontowi/Liliyana menang 21-15, 18-21, dan 21-15.

Ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir lolos ke semifinal Denmark Open Super Series Premier 2015. (Liputan6.com/Humas PP PBSI)

Di game pertama, Tontowi/Liliyana sukses melaju tanpa hambatan berarti. Keduanya mampu menguasai jalannya pertandingan tanpa pernah disusul perolehan angkanya.

Masuk ke game dua, Tontowi/Liliyana sebenarnya punya peluang menang dua game langsung. Mereka memimpin 5-0 dan 8-5 atas Lu/Huang. Namun, perlahan Lu/Huang terus mengejar dan balik memimpin 12-13, 16-13, hingga menang 21-18.

"Di game kedua kami mainnya sudah benar dari awal. Tapi di poin pertengahan kami agak kendor, nggak bisa jaga poin. Kami leading berapa poin, kami nggak bisa jagain. Jadi pas kesalip kami jadi goyang. Padahal kami sudah menemukan permainannya," ucap Liliyana.

Ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir akan menghadapi pasangan Tiongkok, Liu Cheng/Bao Yixin, di semifinal Denmark Open Super Series Premier 2015, Sabtu (17/10/2015). (Liputan6.com/Humas PP PBSI)

Di game penentu, Tontowi/Liliyana bisa kembali mengambil alih permainan dan memenangi laga ini. "Di game ketiga, beberapa kali saya mati karena terlalu berhati-hati. Karena mikirnya hati-hati, ingin tipis dan bagus bolanya. Padahal kami poin leading, harusnya kami main safe aja, jangan panik. Untung kemudian saya banyak ditopang Owi yang nggak terlalu banyak salah. Serangan Owi hari ini arahnya mematikan," ujar Liliyana lagi.

"Kemarin saya main kurang enak, tapi hari ini lebih fokus dari awal sampai akhir. Kemarin saya ada pikiran di atas angin, jadi udah pasti menang. Tapi ternyata malah jadi ramai. Makanya itu yang harus saya jagain. Nggak boleh berpikir seperti itu. Dan Alhamdulillah hari ini bisa terus fokus dan menang," ungkap Tontowi. (Bog/Rco)

Baca Juga:

Perang Rossi vs Lorenzo: Siapa Amankan Gelar Juara Moto GP?

Sriwijaya vs Persib, Final Kelima "Maung" Bareng Djanur

Jelang Final Piala Presiden, Fans Persib Ingatkan PSSI-Kemenpora

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya