Liputan6.com, Surabaya - Otavio Dutra bersama dua rekannya, Pedro Javier dan Jendri Pitoy dipecat Surabaya United jelang pertandingan melawan Arema Cronus di babak delapan besar Piala Jenderal Sudirman. Ketiganya dipecat pada Kamis (17/12/2015) sore WIB.
Dutra mengaku kecewa dengan sikap manajemen Surabaya United. Pasalnya, selain tidak diberi uang konpensasi, Dutra tidak mendapat penjelasan mengenai alasan Surabaya United memecatnya.
Baca Juga
- Demi Tuan Rumah MotoGP, Nama Sentul Bisa Diubah
- 'Perseteruan Lorenzo, Marquez, Rossi Bagus untuk MotoGP'
- Model Seksi Swedia Umbar Kemesraan dengan Eks Kiper MU
Saking kecewanya, pemain bertahan berkebangsaan Brasil tersebut tidak mau kembali ke Surabaya United di masa depan. Dia terus menuntu penjelasan dari manajemen tim yang dilatih Ibnu Grahan tersebut.
"Saya tidak marah dengan siapa pun. Namun yang pasti, saya tidak mau balik lagi ke sana. Saya punya harga diri dan sangat kecewa dengan keputusan itu," imbuh Dutra kepada Liputan6.com, Jumat (18/12/2015).
Setelah dipecat Surabaya United, Dutra menjelaskan dirinya tidak kesulitan mencari klub baru. Sebab, sudah banyak tim yang berniat menggunakan jasa mantan pemain Persipura Jayapura tersebut.
"Sudah banyak tim yang kontak saya. Namun, saya belum mau bicara soal tim baru dulu. Sekarang, saya menuntut mereka menjelaskan semuanya dan membersihkan nama saya," tutup dia.