Liputan6.com, Toronto- NBA All-Star 2016 baru saja usai. Tim Wilayah Barat menang 196-173 atas Tim Timur. Sejarah baru tercipta di Air Canada Centre, Kanada, Senin . Russell Westbrook menorehkan tinta emas dengan kembali jadi MVP.
Pemain Oklahoma City Thunder itu tampil cemerlang sepanjang pertandingan. Westbrook menyumbang 31 poin, delapan rebound dan lima assist untuk Tim Wilayah Barat. Padahal Westbrook cuma bermain selama 22 menit.
Baca Juga
- NBA All-Star 2016: Tim Barat Sikat Tim Timur
- Ratusan Wanita Cantik Disebar Sukseskan NBA All-Star 2016
- Sengit, LaVine Samai Rekor Jordan Sebagai Raja Slam Dunk
Perolehan poin Westbrook ini bukan yang tertinggi di All-Star 2016. Paul George dari Wilayah Timur berhasil melesakkan 41 poin, tapi sayang tim yang dibelanya kalah sehingga tak dipilih jadi MVP.
Ini merupakan kali kedua beruntun Westbrook terpilih sebagai MVP. Pada NBA All-Star 2015 di New York, Westbrook juga jadi yang terbaik usai membukukan 41 poin.
Westbrook pun mengukir sejarah baru sebagai pemain pertama sepanjang sejarah All-Star yang mampu dua kali berturut-turut menjadi MVP All-Star.
Sebenarnya masih ada satu pemain lagi yang juga pernah dua kali mendapat MVP All-Star beruntun yakni Bob Petit, tapi di tahun 1959 gelar MVP harus dibagi bersama Elgin Baylor.
Penentuan MVP NBA All-Star 2016 berdasarkan pilihan sembilan wartawan pilihan yang biasa meliput NBA serta voting dari fans. Westbrook total mendapat 6 suara.
Saingan terdekat Westbrook adalah Kobe Bryant. Padahal Kobe cuma mencetak 10 poin. Kobe mendapat dua suara hasil voting fans. Para pecinta basket nampaknya ingin Kobe menjadi MVP pada All-Star terakhirnya sebelum pensiun akhir musim.
Advertisement