Liputan6.com, Dortmund - Borussia Dortmund menang dua gol tanpa balas atas Mainz 05 di Signal Iduna Park dalam lanjutan Bundesliga, Minggu malam WIB, 13 Maret 2016. Saat berada di lapangan, bintang Dortmund Marco Reus merasakan keanehan.
Bagaimana tidak aneh, fans tidak bersorak ketika Reus mencetak gol pada menit ke-30. Biasanya, suporter Dortmund sangat antusias merayakan gol yang terjadi di Signal Iduna Park.
Pemain berusia 26 tahun itu juga jengkel dengan fans Dortmund ketika Signal Iduna Park semakin hening usai Shinji Kagawa mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-70.
Baca Juga
- Rossi: Tahun Ini Saya Sulit Dikalahkan
- Barcelona Perpanjang Kontrak Lionel Messi
- Rossi Gabung Manor, Manajer Rio Haryanto Angkat Bicara
"Di lapangan, kami tidak tahu apa yang terjadi. Awalnya kami jengkel dengan keheningan para fans," ucap Reus, seperti dilansir dari The Sun.
Usai pertandingan Reus baru mengetahui sebab kesunyian di Signal Iduna Park. Rupanya, ada seorang fans berusia 80 tahun yang meninggal di tribun selatan karena serangan jantung.
"Setelah pertandingan berlangsung, pelatih (Thomas Tuchel) menghampiri kami dan menjelaskan yang terjadi di tribun," katanya.
Reus pun bangga dengan yang sikap para fans Dortmund yang tidak mau bergembira di atas musibah yang menimpa orang lain. "Ini adalah cara mereka menghormati fans lainnya," ujar pemain Timnas Jerman tersebut.
Advertisement
Mengetahui kabar duka tersebut, semua pemain Dortmund kembali masuk ke lapangan. Mereka mengajak fans Dortmund memberikan penghormatan terakhir kepada pria yang meninggal akibat serangan jantung di Signal Iduna Park dengan bernyanyi: You'll Never Walk Alone.
Presien Federasi Sepak Bola Jerman, Reinhard Rauball terkagum dengan sikap fans Dortmund yang menunjukkan sisi humanisnya. "Saya tidak pernah melihat para suporter bersatu dalam mengekspresikan kesedihan dan rasa hormat mereka," katanya singkat.