Bintang City Kabur Usai Hamili Mahasiswi

Bony meminta kekasihnya itu melakukan aborsi.

oleh Rama Dani diperbarui 23 Mei 2016, 05:50 WIB
Diterbitkan 23 Mei 2016, 05:50 WIB
wilfried bony
Striker Manchester City, Wilfried Bony, merayakan gol ke gawang Swansea City pada laga Premier League di Etihad Stadium, Sabtu (13/12/2015) malam WIB. (AFP/Lindsey Parnaby)
Liputan6.com, Manchester-
Bomber Manchester City, Wilfried Bony membuat heboh. Tapi bukan karena prestasi, melainkan kelakuan buruknya di luar lapangan.
 
Pekan kemarin muncul kabar kalau pemain asal Pantai Gading itu terlibat masalah. Bony dianggap lari dari tanggung jawab usai menghamili anak kuliahan bernama Nicole Ngobe.
 

Baca Juga

  • Juara Piala FA dan Nasib Van Gaal di MU
  • Klasemen MotoGP Usai Rossi Ketiban Sial
  • Lorenzo Berjaya di Mugello, Rossi Ketiban Sial
 
Cerita tersebut diungkap oleh kakak gadis 23 tahun itu, Courtney. Melalui tulisan di Instagram, dia menjelaskan tindakan pengecut dari Bony.
 
"Jika kamu tak mau anak, seharusnya kamu belajar menggunakan kondom! Kamu benar-benar jahat. Kamu bukan manusia," tulisnya.
 
Courtney kembali membeberkan, Nicole yang berasal dari Middlesbrough pertama kali kenal dengan Bony melalui Instagram. Mereka kemudian bertukar nomor telepon hingga akhirnya bertemu langsung.
 
Nicole mengklaim sudah hamil darah daging Bony selama delapan bulan. Ketika masih hamil muda, dia sempat bertemu untuk memberitahu tentang kehadiran sang jabang bayi.
 
Kala itu Bony antusias dan bersedia menjadi ayah. Tapi pada usia kehamilan yang kelima bulan, Bony berubah pikiran. Dia meminta Nicole melakukan aborsi. Tapi permintaan tersebut ditolak.
 
"Bony mencampakkan Nicole saat ulang tahun. Dia meminta aborsi, tapi ditolak," beber Courtney dikutip Mirror.
 
Bony diketahui sudah berkeluarga, dengan dua buah hati, masing-masing berusia 9 dan 10 tahun. Nicole pun telah mengetahui fakta tersebut, namun dia tetap bersedia menjadi wanita idaman lain eks bintang Fulham tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya