Beckham Sakit Hati Dibuang MU ke Real Madrid

Beckham mengaku masih menyesal harus meninggalkan MU ke Real Madrid pada 2003.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 30 Jan 2017, 12:30 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2017, 12:30 WIB
David Beckham
Beckham dijual MU ke Real Madrid tahun 2003. (AFP/Fred Dufour)

Liputan6.com, Manchester - David Beckham mengaku masih menyesal harus meninggalkan MU ke Real Madrid pada 2003. Pasalnya, eks sayap timnas Inggris itu ingin mengakhiri kariernya di Old Trafford.

Beckham merupakan salah satu pemain tersukses MU. Ia merupakan bagian dari class of 92 yang sukses menyumbang treble winners pada 1999.

Sayangnya Beckham bertengkar dengan manajer Alex Ferguson pada 2003. Ia pun dijual ke Real Madrid dengan harga 35 juta euro.

"Setelah pergi dari MU, saya tidak pernah menyaksikan pertandingan mereka selama tiga tahun. Saya kaget, marah, dan sedih karena kami baru saja meraih gelar saat itu," kata Beckham seperti dilansir Soccerway.

"Memang benar saya beberapa kali dicadangkan, tapi sama sekali saya berpikiran untuk pindah. Tentu saja saya ingin pensiun bersama MU," ia menambahkan.

Pemain yang sukses dengan nomor punggung 7 di MU itu mengaku proses kepindahannya ke Real Madrid berjalan dengan cepat. Ia juga membantah sempat ingin ke Barcelona.

"Saya berbicara dengan agen, kalaupun pindah saya hanya ingin ke Real Madrid. Setelah itu saya berbicara dengan Presiden Real Madrid dan semuanya sepakat," ujar Beckham.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya