Tinggalkan Barcelona, Guardiola: Terima Kasih, Enrique

Enrique mempersembahkan delapan gelar selama menjadi pelatih Barcelona.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 02 Mar 2017, 09:00 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2017, 09:00 WIB
Barcelona
Luis Enrique, pelatih Barcelona (AFP/Lluis Gene)

Liputan6.com, Manchester - Teka-teki seputar masa depan Luis Enrique sebagai pelatih Barcelona akhirnya terjawab. Usai mengantarkan Barca ke puncak klasemen La Liga 2016/2017, Kamis (2/3/2017) dinihari WIB, Enrique mengutarakan keputusannya.

Keputusan Enrique tersebut adalah meninggalkan Barcelona di akhir musim ini. Lebih tepatnya, ia tak akan memperpanjang kontraknya di Camp Nou yang memang berakhir pada 30 Juni 2017. Keputusan itu diungkapkan Enrique usai membawa Barca menang 6-1 atas Sporting Gijon.

Guardiola yang sempat bekerja sama dengan Enrique dan sempat mempersembahkan kejayaan buat Blaugrana pun ikut angkat bicara. Terlepas dari statusnya yang kini menjadi pelatih Manchester City, ia tetap mengucapkan terima kasih kepada Enrique atas jasa-jasanya di Barca.

"Saya memiliki dua reaksi. Sebagai penggemar Barca, saya sangat sedih karena kami akan kehilangan pelatih yang sempurna untuk Barcelona, kepribadian, dan karakternya. Dalam dua atau tiga tahun ia memainkan sepak bola luar biasa dengan pemain luar biasa," tutur Guardiola seperti dikutip Soccerway.

Guardiola yang melatih Barcelona selama empat musim itu melanjutkan, "Reaksi kedua adalah saya mengerti sepenuhnya dan saya ingin yang terbaik untuknya. Sebagai fans, anggota dari Barcelona, saya mengucapkan terima kasih selama tiga tahun ini di klub saya."

Statistik Enrique

Enrique sendiri mulai dipercaya untuk menjadi pelatih kepala tim utama Barca sejak musim panas 2014. Kala itu, ia baru saja melakukan pekerjaan yang luar biasa bersama Celta Vigo. Tanpa butuh waktu lama, Enrique langsung mempersembahkan treble winner.

Pep Guardiola dan Luis Enrique (AFP PHOTO/QUIQUE GARCIA)

Di musim 2015/2016, pelatih berusia 46 tahun itu memenangkan gelar La Liga dan Copa del Rey. Sebelum itu, ia juga meraih trofi Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antarklub. Sayang, rapor Barca di musim ini sedikit mengecewakan.

Peluang meraih gelar juara Liga Spanyol masih terbilang minim mengingat Real Madrid memiliki sisa pertandingan lebih banyak. Lalu, mereka juga terancam terhenti di 16 besar Liga Champions usai kalah 0-4 dari Paris Saint-Germain (PSG) pada leg pertama.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya