Kylian Mbappe Ditarik Keluar saat Real Madrid Kalah dari Real Betis, Ternyata Ini Penyebabnya

Bola.com, Sevilla - Kylian Mbappe tidak berhasil mencetak gol dan harus keluar dari lapangan saat Real Madrid kalah dari Real Betis pada pertandingan pekan ke-26 La Liga, Minggu (2/3/2025) dini hari WIB. Menurut pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, Mbappe tidak tajam dalam pertandingan tersebut karena mengalami sakit gigi.

Dalam pertandingan yang berlangsung di markas Betis, Estadio Benito Villamarin, Kylian Mbappe bermain sejak awal. Penyerang dari Timnas Prancis itu ditempatkan sebagai penyerang utama dalam formasi 4-3-3 yang disusun oleh Carlo Ancelotti.

Pada laga tersebut, performa Mbappe kurang memuaskan. Dia tidak melakukan satu pun tembakan dan akurasi umpan yang dicatatkannya hanya mencapai 68 persen. Akhirnya, mantan pemain Paris Saint-Germain tersebut digantikan oleh Endrick pada menit ke-75.

Ketidakmampuan Kylian Mbappe untuk mencetak gol berdampak pada hasil yang diraih Real Madrid. Los Blancos akhirnya harus mengakui kekalahan 1-2 dari Real Betis.

Gol semata wayang Real Madrid dicetak oleh Brahim Diaz pada menit ke-10. Sedangkan dua gol Betis diciptakan oleh Johnny Cardoso di menit ke-34 dan Isco di menit ke-54.

Carlo Ancelotti, pelatih sepak bola, menjelaskan alasan Kylian Mbappe tampil kurang maksimal saat menghadapi Real Betis. Mbappe tidak hanya dalam kondisi fisik yang kurang prima, tetapi juga mengalami masalah dengan giginya.

"Dia punya masalah dengan giginya dan belum banyak berlatih. Dia tidak dalam kondisi terbaiknya," ungkap Carlo Ancelotti.

Untuk mencegah situasi yang lebih buruk, Ancelotti memutuskan untuk mengganti Mbappe dengan Endrick, yang saat ini menunjukkan performa yang baik. Keputusan ini diambil oleh pelatih asal Italia tersebut demi menjaga tim tetap kompetitif di lapangan.

Dengan demikian, strategi perubahan pemain ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi tim secara keseluruhan, mengingat pentingnya setiap pertandingan dalam musim kompetisi yang ketat.

Real Madrid kini menduduki posisi ketiga dalam klasemen sementara La Liga setelah mengalami kekalahan dari Real Betis. Dengan nilai 54, mereka berada dua poin di belakang Atletico Madrid yang berhasil memimpin klasemen.

Ancelotti menyatakan, "Itu adalah pertandingan yang buruk. Kami memulai dengan baik, tetapi kemudian kami tidak dapat mempertahankan tempo awal dalam sikap dan komitmen. Kami kehilangan kendali permainan melawan tim yang bermain lebih baik dan pantas menang."

Dia juga menambahkan bahwa kekalahan ini merupakan pukulan berat bagi tim. "Kekalahan ini adalah pukulan telak. Kami harus bereaksi. Kalah pada tahap di musim ini sulit, karena setiap tim bersaing dan kami tidak bermain baik dalam pertandingan ini," katanya lebih lanjut.