Ibrahimovic Gagal Penalti, MU Batal Tembus 4 Besar

Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) gagal memaksimalkan peluang untuk merebut tiga poin saat menjamu AFC Bournemouth di Old Trafford, Sabtu (4/3/2017). Unggul jumlah pemain dan sempat mendapat hadiah penalti, MU dipaksa Bournemouth bermain 1-1.

Hasil yang didapat MU itu juga tak lepas dari kegagalan Zlatan Ibrahimovic saat menjadi eksekutor penalti. Akibatnya, MU pun gagal menggeser Arsenal dan Liverpool untuk menempati urutan keempat klasemen Liga Inggris 2016/2017.

Laga belum genap berjalan dua menit, MU sudah mendapatkan peluang emas. Sayang, meski tak mendapatkan pengawalan, sundulan Wayne Rooney masih melenceng dari sasaran usai memaksimalkan umpan Antonio Valencia.

Di menit ke-17, giliran Ibrahimovic yang memiliki peluang emas. Lucunya, ia juga gagal mengontrol bola dengan baik saat akan mengkonversi umpan Juan Mata dari sisi kanan pertahanan tim tamu. Tak sampai semenit, giliran tendangan Anthony Martial yang digagalkan kiper Boruc.

Kebuntuan MU akhirnya pecah di menit ke-23. Setelah mendapatkan operan dari Michael Carrick, Valencia mengirimkan tendangan mendatar yang dilanjutkan Marcos Rojo hanya dengan satu sentuhan. Itu adalah gol pertama Rojo sejak Februari 2015 dan pertama di Liga Inggris.

Gol tersebut justru membuat Bournemouth semakin rapat dalam bertahan. Namun, mereka tetap mampu menciptakan gol penyeimbang di menit ke-40. Berawal dari pelanggaran Phil Jones kepada Marc Pugh, wasit pun menghadiahi penalti untuk tim tamu. Kesempatan itu dimaksimalkan Joshua King sebagai algojo.

Di akhir babak pertama, laga sempat terhenti cukup lama akibat insiden yang melibatkan Ibrahimovic dan Tyrone Mings. Mings terlihat menginjak kepala Ibrahimovic. Ia membalasnya dengan cara menyikut Mings.

Namun, wasit justru memberikan kartu kuning kedua buat Andrew Surman. Wasit menilai Surman melancarkan aksi protes yang berlebihan terkait insiden Ibrahimovic dan Mings. Meski begitu, skor 1-1 tetap tak berubah hingga babak pertama berakhir.

Di menit ke-49, serangan MU sudah membuat pertahanan Bournemouth ketar-ketir. Saat itu, sundulan Steve Cook untuk menghalau umpan Martial justru nyaris berbuah gol bunuh diri. Untungnya, bola sundulannya masih mengarah ke atas gawang Boruc.

Di menit ke-53, Rooney nyaris mencatatkan namanya di papan skor. Ia mendapatkan peluang tepat di depan kotak penalti Bournemouth. Namun, tendangannya masih belum mengarah tepat ke sasaran.

MU yang tak mau laga berakhir imbang terus mengurung para pemain Bournemouth di daerahnya sendiri. Hingga menit ke-55, bertubi-tubi serangan MU dilancarkan. Sayangnya, semua serangan tersebut belum ada yang bisa dimaksimalkan.

MU akhirnya mulai mencoba peruntungan dari tendangan di luar kotak penalti. Salah satunya adalah lewat Pogba di menit ke-56. Meski sudah tepat sasaran, tendangan kerasnya masih bisa ditepis kiper Boruc hingga hanya menghasilkan sepak pojok.

Melihat kebuntuan timnya, Mourinho pun melakukan perubahan di menit ke-70. Ia menarik Rooney, Carrick, dan Shaw, lalu memasukkan Jesse Lingard, Marouane Fellaini, dan Marcus Rashford. Tujuannya adalah agar serangan MU lebih bertenaga.

Di menit ke-71, bola tendangan Pogba menyambut umpan Valencia membuat bek Bournemouth Adam Smith melakukan handball di kotak terlarang. Wasit langsung menunjuk titik putih. Sialnya, Ibrahimovic yang menjadi eksekutor gagal mencetak gol. Tendangannya ke sisi kanan gawang bisa ditebak kiper Boruc.

MU terus berjuang hingga menit-menit terakhir. Namun, tak ada satu pun yang bisa benar-benar mengancam gawang kawalan Boruc. Skor 1-1 pun bertahan hingga laga berakhir. MU pun menyia-nyiakan peluang untuk menembus empat besar.

MU (4-2-3-1): De Gea; Rojo, Jones, Shaw (Rashford 70), Carrick (Fellaini 70), Valencia, Mata, Pogba, Ibrahimovic, Rooney (Lingard 70), Martial

Bournemouth (4-2-3-1): Boruc; Daniels, Smith, Cook, Mings (Cargill 78), Surman, Arter, Pugh (Gosling 46), Fraser, King, Afobe