Liputan6.com, Madrid- Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane berharap klub asuhannya tidak bertemu dengan Leicester City di perempat final Liga Champions. Zidane punya alasan sendiri takut berjumpa Leicester.
Leicester merupakan tim debutan di Liga Champions musim ini. Jamie Vardy cs juga tak terlalu diunggulkan. Meski musim lalu juara Liga Inggris, performa Leicester musim ini menurun drastis di kompetisi domestik.Â
Baca Juga
Advertisement
Namun di luar dugaan Leicester bisa membuat kejutan. Mereka menjadi juara grup dan terus melaju hingga perempat final setelah mendepak Sevilla di babak 16 besar.
Keberhasilan Leicester membuat kejutan demi kejutan di Liga Champions membuat ngeri klub-klub besar. Kiper Juventus Gianluigi Buffon sudah menyatakan berharap terhindar dari pertemuan dengan Leicester di perempat final.
Senada dengan Buffon, Zidane juga tidak mau Real Madrid harus bersua Leicester di babak perempat final. Zidane khawatir para pemainnya akan tertekan dengan status sebagai unggulan bila berjumpa Leicester.
"Saya tidak berpikir akan ada pelatih yang berharap mereka bertemu Leicester. Mereka terus meraih apa yang mereka diberitahu mereka tidak bisa meraihnya," ujar Zidane kepada Sky Sports.
"Banyak yang berpikir Leicester tidak akan bisa mempertahankan keunggulan di puncak klasemen Liga Inggris dan mereka mampu. Banyak yang berpikir mereka tidak akan bisa membalikkan keadaan melawan Sevilla dan mereka bisa."
"Apa pun klub yang Leicester hadapi, mereka tidak akan menjadi favorit. Dan dengan mereka tidak menghadapi tekanan dan tekanan berada di tim lawan, segalanya bisa terjadi," tegas Zidane.
UEFA rencananya akan menggelar undian babak perempat final pada Jumat (17/3/2017) sore WIB di Nyon, Swiss.