Liputan6.com, Doha - Maverick Vinales mengklaim konsentrasinya sempat kacau ketika memulai balapan. Ini terjadi lantaran Johann Zarco (Yamaha Tech 3) sempat menyenggol motornya, dan ada beberapa pembalap yang mencoba menghalangi laju kecepatan YZR-M1 Yamaha.
Baca Juga
Advertisement
Meskipun sempat tercecer di urutan kelima, namun Vinales mencoba untuk tetap tenang. Ketenangan itulah yang bisa dikatakan sebagai kunci keberhasilannya menuntaskan balapan pembuka dengan sempurna.
"Johann Zarco memulai balapan dengan menabrak saya, jadi saya berusaha untuk menyeimbangkan motor. Kemudian Marquez dan Dovizioso melewati saya, di saat itulah saya mulai agak kacau di lap awal. Tapi saya mencoba menjaga konsentrasi dan saya berpikir harus tetap seperti itu dan mempertahankan konsentrasi ini," kata Vinales seperti dikutip Motorsports.
Hal lain yang mendukung kemenangan Vinales adalah kerja keras para mekanik tim Yamaha yang menyiapkan perangkat elektronik dengan baik. Sehingga pembalap yang dikenal dengan julukan Top Gun ini mampu memacu kecepatan YZR-M1 dengan maksimal.
Kemenangan ini bisa dijadikan sebagai modal penting saat menjalani seri kedua di GP Argentina pada 9 April (waktu setempat). "Saya berharap berharap bisa mengawal balapan dengan baik di Argentina," ujar Vinales. (David Permana)