Sambut HUT Kopassus, Danjen Gelar Turnamen Voli

Turnamen bola voli Danjen Kopassus ini juga menyambut SEA Games 2017.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 02 Apr 2017, 11:15 WIB
Diterbitkan 02 Apr 2017, 11:15 WIB
Kopassus Gelar Turnamen Voli Antarprajurit dan Masyarakat
Suasana jumpa pers kegiatan Danjen Kopassus - BNI Open Volley Ball Tournament, Jakarta Timur, Jumat (31/3). Dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-65, Kopassus menyelenggarakan pertandingan bola voli. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Dalam rangka menyambut HUT ke 65 Kopassus, Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus Mayjen TNI Madsuni menggelar Danjen Kopassus BNI 46 Volley Ball Tournament di Gedung Nanggala Markas Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Minggu (2/4/2017). Turnamen ini akan digelar pada 2 hingga 7 April mendatang.

Menurut Danjen Kopassus, turnamen bola voli ini diadakan sebagai ajang para atlet-atlet dalam rangka menyambut SEA Games 2017 dan Asian Games 2018 mendatang. Turnamen ini berhadiah total Rp 115 juta.

"Acara ini merupakan rangkaian untuk memeriahkan HUT Kopassus ke-65. Kami ingin mengolahragakan masyarakat melalui volley," ucapnya saat memberikan kata sambutan.

"Ajang ini bisa menjadi kebersamaan antara Kopassus, atlet, dan masyarakat. Kami berharap event ini bisa menemukan atlet-atlet yang bakal mengharumkan nama bangsa," ujar Danjen menambahkan.

Sementara itu, Ketua Umum PBVSI, Imam Sudjarwo, menyambut baik adanya ajang yang diselenggarakan oleh Danjen Madsuni. "Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Bapak Danjen. Semoga ini bisa dijadikan agenda tahunan PBVSI," ucapnya singkat.

Turnamen ini diikuti 16 peserta yang terbagi menjadi dua kategori, putra dan putri. Masing-masing kategori terbagi dalam dua grup.

Pembagian Grup

Putra
Pool A: Pelindo, Kopassus, Bandung Tectoba, PT. Asabri
Pool B: jayatama, PBVAD, BCA, PPOP

Putri
Poll X: PBVAD, BNI, SKO Kemenpora, PPOP
Pool Y: Mabes AU, PPLPD, DWISE, UNJ

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya