Liputan6.com, Jakarta Proses naturalisasi Ezra Walian sebagai warga negara Indonesia telah rampung. Itu setelah Ezra menjalani prosesi pengambilan sumpah di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Jakarta, Kamis (18/5/2017).
Dengan rampungnya proses naturalisasi, Ezra Walian pun bisa sepenuhnya berkostum timnas Indonesia. Betul, ia sudah menjalani debutnya sejak 21 Maret 2017. Kala itu, ia tampil sebagai pemain pengganti pada laga uji coba melawan Myanmar di Stadion Pakansari.
Baca Juga
Namun, saat itu Ezra bermain hanya bermodalkan keputusan presiden (keppres) yang diteken Joko Widodo. Setelah pengambilan sumpah, Ezra pun bisa membela timnas Indonesia di berbagai ajang resmi. Terdekat, ia bakal mengikuti pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia U-22 di Bali, 22-28 Mei 2017.
"Saya akan bergabung dengan TC di Bali, 22 Mei. Di sana kami akan berlatih keras. Itu rencana saya," kata Ezra usai pengambilan sumpah.
Setelah sekali tampil bersama timnas Indonesia, Ezra Walian yakin bahwa membela tim Merah Putih adalah keputusan yang tepat. Ia pun menilai kekalahan 1-3 timnas dari Myanmar hanya karena faktor ketidakberuntungan.
"Pertama kali saya bergabung dengan skuat, saya mendapatkan perasaan dengan para pemain. Saya pikir mereka sangat bagus dan sangat berbakat. Jadi kesan saya pertama kali sangat bagus. Saya pikir kami bermain bagus saat melawan Myanmar. Tapi di babak kedua kami melakukan sedikit kesalahan di babak kedua," jelas Ezra.
Advertisement
Siap Berjuang
Dengan merapat ke TC, Ezra pun besar kemungkinan bakal dimainkan Luis Milla untuk tampil dalam dua laga uji coba di Bali, yakni melawan Persewangi Banyuwangi dan Bali United. Selain itu, pemain berusia 19 tahun tersebut juga berharap bisa tampil pada dua agenda FIFA Matchday, yakni melawan Kamboja (8 Juni) dan Puerto Rico (13 Juni).
"Untuk selanjutnya, kami akan berlatih sangat keras untuk melawan Puerto Rico. Kami akan melakukan yang terbaik untuk negara," tegas Ezra.
Advertisement