5 Pemenang Sepatu Emas di Liga Top Eropa, Ada Messi

Messi pemenang Sepatu Emas di Liga Spanyol musim 2016-17.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 28 Mei 2017, 19:00 WIB
Diterbitkan 28 Mei 2017, 19:00 WIB
Lionel Messi
Bintang Barcelona Lionel Messi (AFP Photo / Oscar Del Pozo)

 

Liputan6.com, Barcelona - Lionel Messi gagal membawa Barcelona mempertahankan gelar juara Liga Spanyol musim 2016-17. Tapi, bintang asal Argentina itu masih bisa mendapat pengakuan atas prestasi individu.

Messi menjadi pencetak gol terbanyak dengan 37 gol. Ia mengungguli rekan setimnya, Luis Suares, yang ada di peringkat kedua dengan 27 gol. Messi pun berhak atas Sepatu Emas.

Sementara di Liga Inggris, Harry Kane menorehkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak dengan 29 gol. Ini adalah kali kedua striker Tottenham Hotspur secara berturut-turut meraih gelar tersebut.

Selain Messi dan Kane, ada tiga pesepak bola lainnya yang memenangkan penghargaan Sepatu Emas musim ini. Berikut lima pemenang Sepatu Emas seperti dikutip dari Sokka.

5. Edin Dzeko (Liga Serie A Italia - AS Roma)

Edin Dzeko
Striker AS Roma Edin Dzeko (AFP/Filippo Monteforte)

Edin Dzeko tampil gemilang di musim keduanya bersama AS Roma. Striker 31 tahun itu mencetak 28 gol dalam 36 laga Liga Serie A Italia musim 2016-17.

Jumlah gol Dzeko musim ini naik signifikan dibandingkan musim lalu. Saat itu, eks striker Manchester City hanya mencetak delapan gol dari 31 pertandingan.

Torehan 28 gol membuat Dzeko menjadi pencetak gol terbanyak dan berhak atas sepatu emas. Ia hanya unggul satu gol dari Dries Mertens dari Napoli.

4. Harry Kane (Liga Inggris - Tottenham Hotspur)

Harry Kane
Striker Tottenham Hotspur Harry Kane (AP/Danny Lawson)

Harry Kane mencetak 29 gol dalam 30 penampilannya di Liga Inggris musim 2016-17. Empat gol di antaranya dicetak Kane ke gawang Leicester pada 18 Mei lalu.

Kane pun mempertahankan posisinya sebagai pencetak gol terbanyak Liga Inggris dua musim berturut-turut. Pada musim lalu, striker 23 tahun ini mencetak 25 gol untuk menyegel sepatu emas.

Ketajaman Kane musim ini patut diancungi jempol. Pasalnya, ia sempat dilanda cedera pergelangan kaki. Begitu kembali, Kane tidak henti mencetak gol demi gol. Ini tidak lepas lewat kerjasama apiknya dengan Dele Alli, Christian Eriksen, dan Heung-Min Son.

3. Edinson Cavani (Ligue 1 Prancis - Paris Saint Germain)

Edinson Cavani
Striker Paris Saint-Germain Edinson Cavani (AFP/Franck Fife)

Edinson Cavani membuktikan sebagai pengganti yang tepat bagi Zlatan Ibrahimovic yang meninggalkan Paris Saint-Germain (PSG) pada musim panas 2016. Striker Timnas Uruguay itu mencetak 35 gol dalam 36 pertandingan di Ligue 1 Prancis.

Di tiga musim sebelumnya, Cavani selalu berada di bawah bayang-bayang Ibrahimovic. Bahkan, dia tidak bermain di posisi idealnya, yakni penyerang sayap. Padahal saat di Napoli, pemain 30 tahun itu bermain sebagai penyerang tengah.

Sayang, sukses Cavani menjadi pencetak gol terbanyak tak diikuti dengan prestasi PSG mempertahankan gelar juara Ligue 1 Prancis. Skuat asuhan Unai Emery itu hanya menempati peringkat dua klasemen musim ini, di bawah AS Monaco.

2. Pierre-Emerick Aubameyang (Bundesliga Jerman - Borussia Dortmund)

Pierre-Emerick Aubameyang
Striker Borussia Dortmund Pierre-Emerick Aubameyang (EPA/Friedmann Vogel)

Pierre-Emerick Aubameyang menjadi pemain Afrika kedua setelah Tony Yeboah yang memenangkan sepatu emas di Bundesliga Jerman setelah mencetak dua gol di hari terakhir musim ini. Kedua gol itu dicetak ke gawang Werder Bremen untuk membawa Borussia Dortmund menang 4-3.

Dua gol itu membuat Aubameyang tercatat sebagai pencetak gol terbanyak Bundesliga Jerman. Striker Timnas Gabon tersebut mencetak 31 gol, satu gol lebih banyak dari striker Bayern Muenchen, Robert Lewandowski.

1. Lionel Messi (Liga Spanyol - Barcelona)

Lionel Messi
Bintang Barcelona Lionel Messi (AFP/Josep Lago)

Liga Spanyol musim 2016-17 berakhir dengan kekecewaan bagi Barcelona. Namun, masih ada pengakuan individu untuk Lionel Messi.

Messi mencetak dua gol di laga terakhir musim ini melawan Eibar. Kedua gol itu menempatkan Messi sebagai pemenang Pichichi Trophy (Sepatu Emas) dengan 37 gol.

Messi mengungguli rekan setimnya, Luis Suarez, yang berada di peringkat kedua dengan 27 gol. Sementara Bintang Real Madrid di posisi ketiga dengan 25 gol.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya