Liputan6.com, Manchester - Nemanja Matic menikmati perannya bersama Manchester United (MU) dengan skema 3-5-2. Formasi itu digunakan Manajer Jose Mourinho saat mengalahkan Sampdoria 2-1 dalam laga terakhir pramusim.
Mourinho tampaknya ingin mengadopsi taktik baru buat musim depan setelah lebih banyak memakai 4-2-3-1 bersama MU pada musim lalu. Sistem 3-5-2, yang membuat Matic cukup bersinar itu, mirip dengan milik Manajer Chelsea Antonio Conte di musim lalu.
Advertisement
Baca Juga
Harus diakui, Chelsea tampak hebat dengan formasi 3-4-3. Perubahan cerdas tersebut juga yang membuat Conte membawa The Blues ke podium juara musim lalu pada kampanye perdananya di Inggris.
Matic merupakan penggemar sistem permainan. AKan tetapi, dia juga menekankan pentingnya kemampuan cepat beradaptasi seperti yang dilakukan Conte pada periode 2016/17. Performa Chelsea terus menanjak setelah mengubah sistem permainan usai kalah 0-3 dari Arsenal.
"Kenapa tidak? Saya pikir formasi itu bagus, tapi kami akan melihatnya sepanjang musim ini Anda selalu bisa berubah," kata Matic saat ditanya skema 3-5-2 untuk MU pada musim depan.
"Chelsea tidak selalu memainkan sistem yang sama. Mereka berubah setelah sepuluh pertandingan (usai kalah dari Arsenal). Musim pertandingan cukup panjang,” Matic menambahkan.
Di luar itu, pemain asal Serbia itu berharap bisa bermain dengan Paul Pogba di lini tengah MU, meski dia menyadari tidak punya memiliki wewenang menentukan itu.
"Saya tidak bisa mengatakan apa rencana kami. Karena, setiap klub akan tahu apa yang akan kami lakukan," pungkas Matic.
Saksikan video menarik berikut ini: