Luis Milla: Terimakasih Fans Timnas Indonesia U-22

Luis Milla salut dengan dukungan yang diberikan fans Timnas Indonesia U-22 sepanjang pertandingan melawan Vietnam.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Agu 2017, 22:24 WIB
Diterbitkan 22 Agu 2017, 22:24 WIB
Luis Milla
Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla, sebelum melawan Thailand pada laga Grup B SEA Games 2017 di Stadion Shah Alam, Selangor, Selasa (15/8/2017). Kedua negara bermain imbang 1-1. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Luis Milla memberikan acungan jempol untuk fans Timnas Indonesia U-22 yang memberikan dukungan penuh saat menghadapi Vietnam di lanjutan fase grup B sepak bola SEA Games di Stadion Selayang, Selasa (22/8/2017). Indonesia sukses imbangi Vietnam 0-0, meski tampil dengan 10 pemain.

Indonesia tampil dengan 10 pemain usai Hanif Sjahbandi mendapatkan kartu merah di menit ke-72. Kekurangan gelandang, Timnas Indonesia U-22 dipaksa bermain bertahan.

Fans Timnas Indonesia U-22 dibuat tegang karena Vietnam sukses gempur gawang Indonesia yang dijaga Satria Tama yang belakangan diganti Kartika Ajie.

"Selamat kepada mereka yang sudah mendukung kami. Selamat kepada fans yang sepanjang pertandingan memberikan dukungan. Selamat kepada pemain dan indonesia pantas bangga karena para pemainnya berjuang," kata Luis Milla usai pertandingan.

"Sejak kami datang ke sini kami fokus di setiap pertandingan, pertandingan demi pertandingan. Saya tahu tidak ada recovery. Tapi buat kami setiap pertandingan adalah pertandingan final yang harus diperjuangkan. Kami senang dengan hasil ini," ucapnya.



* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Soal Wasit

 Luis Milla
Luis Milla. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Milla juga senang karena pemain mengikuti instruksinya sepanjang pertandingan. Dengan daya juang tinggi, Timnas Indonesia sukses meredam Vietnam.

"Kami berjuang selama 90 menit. Mereka bermain dengan gaya yang sama sepeti saat berlatih.

"Wasit? Saya di sini bukan untuk menilai wasit. Peluang kami dengan vietnam 50-50. Turnamen ini terlalu singkat jadi recovery sulit dan kartu merah itu buruk bagi kami," ucapnya.

"Bagi Saya imbang adalah imbang, tidak menang, bukan kemenangan. Tapi saya harap hasil ini jadi motivasi bagi kami untuk menghadapi pertandingan terakhir. Kami akan berjuang hingga laga terakhir," katanya, menambahkan.

(Laporan langsung Banediktus Gerendo dari Kuala Lumpur/Bola.com)

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya