Gelandang AC Milan Ngotot Ingin Permalukan Inter Milan

Kessie pun melakukan nazar unik jika AC Milan menang.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 14 Okt 2017, 12:50 WIB
Diterbitkan 14 Okt 2017, 12:50 WIB
AC Milan, Inter Milan
Gelandang AC Milan, Franck Kessie, bicara soal Derby della Madonninna kontra Inter Milan. (AP/Antonio Calanni)

Liputan6.com, Milan - Ingin bangkit di Liga Italia 2017/2018, AC Milan justru harus terlebih dulu melewati hadangan berat. Itu karena mereka akan melakoni duel bertajuk Derby della Madonnina kontra Inter Milan di Giuseppe Meazza, Senin (16/10/2017) dinihari WIB.

Bagi AC Milan, laga melawan Inter Milan datang pada waktu yang tidak tepat. Itu karena mereka tengah mengalami situasi krisis identitas. Meski telah menghabiskan banyak biaya, faktanya Milan belum menemukan ritme terbaiknya.

Ya, AC Milan memang menjadi salah satu tim Eropa yang melakukan perombakan dengan biaya besar. Total ada 11 pemain baru yang mereka datangkan, termasuk nama-nama beken seperti Nikola Kalinic, Andre Silva, Franck Kessie, Hakan Calhanoglu, Andrea Conti, Lucas Biglia, hingga Leonardo Bonucci.

Di awal, kinerja mereka terbilang memuaskan. Enam kemenangan beruntun sukses diukir tim besutan Vincenzo Montella itu. Petaka mereka dimulai saat dibungkam Lazio 4-1. Sempat bangkit, I Rossoneri kembali tersungkur usai ditaklukkan Sampdoria 2-0 dan AS Roma 2-0.

"Derby harus dimenangkan, tidak masalah jika Anda bermain bagus atau buruk, tapi harus dimenangkan dengan cara apa pun. Ivan Perisic adalah pemain Inter yang paling saya waspadai," ungkap gelandang Milan, Kessie dilansir Football Italia.

Tiga kekalahan tersebut membuat masa depan Montella bersama AC Milan langsung diragukan. Karenanya, laga melawan Inter bisa menjadi pertaruhan masa depan Montella. Meski manajemen terus menyebut aman, surat pemecatan bisa diterima Montella kapan saja.

 

Nazar Kessie

Di sisi lain, Kessie juga akan mengikuti jejak Suso yang bernazar di musim lalu saat melawan Inter. Kala itu, Suso berjanji akan berjalan kaki dari Milanello ke San Siro jika golnya membantu memenangkan derby. Sayang, golnya malah berakhir dengan hasil imbang.

"Baiklah, saya akan melakukannya. Tapi kami harus menang. Di akhir musim, saya ingin mencetak setidaknya delapan gol," tegas Kessie.

Kessie sendiri menjadi bagian dari revolusi AC Milan di musim panas 2017. Ia dipinjam dari Atalanta dengan opsi permanen di akhir musim. Dari tujuh laga Liga Italia, sudah dua gol yang disumbang pemain berusia 20 tahun itu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya