Liputan6.com, Kuta - Bali United akan menjamu tamunya, Sriwijaya FC pada pekan ke-32 Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (30/10/2017). Untuk laga ini, Serdadu Tridatu sudah mempersiapkan diri dengan baik.
"Kami sudah mengadakan latihan dan mempersiapkan tim untuk menghadapi Sriwijaya FC," kata pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro dalam jumpa pers di Kuta, Minggu (29/10/2017).
Advertisement
Baca Juga
Namun, Widodo menekankan kepada anak asuhnya agar fokus melawadeni Sriwijaya FC. Ia tak ingin skuatnya meremehkan klub yang pernah dilatihnya tersebut. "Kita harus ‎fokus pada pertandingan besok, tapi tidak menganggap remeh," ulas dia.
Widodo sangat mewaspadai semangat berlebih yang dimiliki Sriwijaya FC. Saat ini, Laskar Wong Kito mereka tengah memiliki 'amunisi' baru untuk memperbaiki peringkat di klasemen Liga 1.
Seperti diketahui, manajemen Sriwijaya FC berjanji akan mengguyur bonus jika klub asuhan Hartono Ruslan finis di sepuluh besar. "Sriwijaya FC tetap mengejar peringkat. Besok, kita harus kerja keras mempertahankan jangan sampai kita kehilangan poin di kandang," ucap Widodo.
Menurutnya, pemain Sriwijaya FC yang patut diwaspadai oleh Bali United adalah Alberto 'Beto' Goncalves. "Beto pemain yang komplet. Tanpa ditunjang pemain lain, dia bisa cetak gol, apalagi ditunjang pemain lain. Tapi tak hanya Beto, yang lain juga mesti diwaspadai. Setiap pemain lawan yang masuk sepertiga wilayah kita itu harus diwaspadai," tegasnya.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Â
Disiplin
Widodo juga meminta pemainnya untuk disiplin dengan taktikal yang telah diinstruksikannya. ‎"Kalau sudah ada instruksi dari pelatih, harus dijalankan. Meski ada peluang mencetak gol, harus berpikir cepat transisi bertahan," paparnya.
Mantan pemain Timnas Indonesia itu melihat Irfan Bachdim dan kolega sangat bernafsu dalam mencetak gol. Namun, mereka telat dalam bertahan.
"Bertahan itu bisa membuyarkan konsentrasi pemain lawan agar mereka tak bisa passing ke depan. Itu bertahan tujuannya," pungkasnya.
Bali United saat ini berada di peringkat empat Liga 1 2017 dengan 59 poin, terpaut tiga angka dari pemuncak klasemen PSM Makassar. Sedangkan Sriwijaya di posisi 14 dengan 38 poin. (Dewi Divianta)
Advertisement