Makassar - Srikandi Cup seri pertama telah usai. Untuk memaksimalkan turnamen seri berikutnya, panitia pelaksana akan mengevaluasi standar wasit.
"Saya rasa level Srikandi Cup ini sudah selayaknya memakai wasit tingkat nasional. Ini yang akan dievaluasi untuk seri berikutnya," ujar Ketua Koordinator Srikandi Cup, Deddy Setiawan, kepada Bola.com, Minggu (3/12/2017).
Advertisement
Baca Juga
"Pada seri Makassar ini Srikandi Cup masih menggunakan wasit daerah. Saya ingin Srikandi Cup ke depan benar-benar menggunakan wasit yang sudah memiliki jam terbang tinggi sehingga tidak ada tim yang dirugikan," sambung dia.
Seri perdana Srikandi Cup 2017 berlangsung di Makassar dengan klub Flying Wheel sebagai tuan rumah. Selanjutnya Srikandi Cup bakal melangsungkan seri kedua di Surabaya. Kali ini, Surabaya Fever menjadi tuan rumah pada Januari 2018.
Bergulirnya seri perdana Srikandi Cup 2017 di Makassar juga menandai kembalinya kompetisi basket putri di Indonesia yang sempat mati suri selama satu musim. Kompetisi basket putri Indonesia sempat vakum setelah pihak Indonesia Basketball League (IBL) memutuskan tak lagi menggelar Women Indonesia Basketball League (WIBL) pada 2016.
Surabaya Fever keluar sebagai juara seri pertama [Srikandi Cup](3179993"Srikandi Cup") 2017 setelah mengalahkan Merpati Bali, 67-48, di GOR Flying Wheel, Makassar, Sabtu (2/12/2017).