Liputan6.com, Bandung - Lini serang Persib Bandung mendapat sorotan tajam dari berbagai pihak setelah tampil buruk sepanjang babak penyisihan Grup A Piala Presiden 2018. Dari tiga pertandingan, hanya satu gol yang bersarang di gawang lawan, itupun dilesakan gelandang asal Korea Selatan, Oh In Kyun.
Dua penyerang tengah Persib, yaitu Ezechiel N'Douassel dan Airlangga Sucipto gagal mencetak gol. Bahkan, kedua pemain ini dinilai tampil mengecewakan.
Advertisement
Baca Juga
Asisten pelatih Persib Fernando Soler mengatakan jika tim bakal kedatangan satu penyerang asing asal Argentina. Pemain itu diiharapkan dapat menambah daya gedor dan saat ini masih dalam proses negosiasi.
"Nanti akan ada masuk satu striker Argentina," kata Soler di Lapangan Seskoad, Kota Bandung, Selasa (30/1/2018).
Jika rencana ini terealisasi, Persib wajib melepas satu pemain asing non-Asia. Sebab, klub kebanggaan bobotoh tersebut telah memiliki tiga pemain asing, yaitu Michael Essien, Bojan Malisic dan Ezechiel N'Douassel.
Kemungkinan besar nama terakhir didepak dari skuat Persib. Pada awal kedatangannya, Ezechiel memang mampu tampi hebat, namun performanya terus menurun bahkan telah puasa gol selama beberapa pertandingan.
Tergantung Manajemaen
Soler mengatakan apakah sang pemain akan bergabung atau tidak merupakan keputusan manajemen Persib. "Kita harus tunggu dulu keputusan manajemen," ujarnya.
Dari informasi yang didapat, striker incaran Persib itu adalah Jonathan Bauman. Pemain ini terakhir bermain untuk tim kasta tertinggi Liga Yunani, Aok Kerkyra.
Advertisement
Andik Vermansyah
Selain striker, pelatih Persib Roberto Carlos Mario Gomez meminta manajemen Maung Bandung untuk mendatangkan Andik Vermansyah. Menurut Gomez, sosok Andik bakal membantu Persib menjadi tim yang kembali ditakuti lawan.
Selain itu, Andik juga diharapkan mampu memberikan prestasi dengan kemampuannya. "Iya (meminta manajemen datangkan Andik). Saya tahu dia sejak di Selangor FA (tim Malaysia)," kata Gomez.
Pria asal Argentina itu mengaku cukup mengenal Andik. Dia menganggap mantan pemain Persebaya Surabaya itu sebagai salah satu potensi terbaik di Indonesia.
"Saya tahu permainan dia saat melawan Johor. Dia pemain yang bagus," jelas pelatih Persib ini.