Jorge Lorenzo Tak Resah Nilai Jualnya Turun jika Gagal di Ducati

Jorge Lorenzo menyebut tak pernah memikirkan masa depannya seandainya tak lagi di Ducati.

oleh Muhammad Wirawan Kusuma diperbarui 30 Mar 2018, 00:10 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2018, 00:10 WIB
Jorge Lorenzo
Pebalap Ducati, Jorge Lorenzo, ingin fokus ke hal lain ketimbang masa depannya. (Twitter/Ducati Motor)

Jakarta, - Pebalap Ducati, Jorge Lorenzo, mengaku tidak mengkhawatirkan masa depannya. Saat ini dia fokus menjadi pebalap kedua yang bisa memberikan gelar buat Ducati.

Baca Juga

  • Komentar Bijak Dovizioso soal Perbandingan Gaji dengan Lorenzo
  • Baru Jalani 1 Seri MotoGP, Lorenzo Berpisah dengan Sang Mentor
  • Ducati Tak Mau Jadi Kambing Hitam Jatuhnya Jorge Lorenzo di MotoGP Qatar

Masa depan Lorenzo di Ducati tengah terancam. Dia gagal memenuhi ekspektasi sejak diboyong dari Yamaha pada musim 2017. Jangankan gelar juara dunia, X-Fuera bahkan belum pernah menjadi juara seri balapan bersama Ducati.

"Jika saya mendapatkan hasil bagus, nilai (jual) saya bakal lebih tinggi, dan jika tidak, nilai saya akan sedikit berkurang. Beruntung saya memiliki trek rekor yang bagus dan itu selalu membantu," ujar Lorenzo seperti dikutip Motorsport.

"Hal yang paling mencemaskan buat saya adalah tampil cepat dengan motor saya dan meraih kemenangan pertama secepat mungkin. Sisanya saya serahkan kepada manajer saya. Saya tak ingin menghabiskan waktu semenit pun soal itu."

"Prioritas saya adalah menyelesaikan apa yang saya mulai, untuk mencoba dan menjadi pebalap kedua yang mempersembahkan gelar untuk Ducati. Untuk bisa mewujudkan hal itu, Anda harus memenangi balapan," tambahnya.

Kontrak Jorge Lorenzo bersama Ducati akan habis setelah MotoGP 2018. Jika tampil impresif, pebalap asal Spanyol itu bisa saja memperpanjang kontrak. Jika tidak, bukan tak mungkin Lorenzo didepak pabrikan asal Italia tersebut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya