Piala Dunia 2018: Hajar Maroko, Portugal Buka Kans ke 16 Besar

Timnas Portugal menang berkat gol tunggal Ronaldo.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 20 Jun 2018, 20:58 WIB
Diterbitkan 20 Jun 2018, 20:58 WIB
Cristiano Ronaldo, Timnas Portugal, Piala Dunia 2018
Selebrasi kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo usai mencetak gol ke gawang Maroko pada matchday kedua Grup B Piala Dunia 2018. (Byline / Source / Credit Francisco LEONG / AFP)

Liputan6.com, Moskow - Timnas Portugal membuka jalan untuk melaju ke 16 besar Piala Dunia 2018. Melawan Maroko pada matchday kedua Grup B di Stadion Luzhniki, Rabu (20/6/2018), Portugal mengamankan tiga poin berkat kemenangan 1-0.

Berkat kemenangan itu, selangkah lagi Timnas Portugal bakal memastikan tempat mereka di 16 besar Piala Dunia 2018. Mereka hanya tinggal menunggu hasil Spanyol melawan Iran dan tak kalah saat menghadapi Iran pada laga terakhir Grup B.

Jalan Pertandingan

Laga belum genap berjalan dua menit, Maroko yang lebih dulu melakukan tekanan. Berawal dari crossing di sisi kiri, Khalid Boutaib menyambutnya dengan tandukan yang masih melenceng ke sisi atas gawang Portugal kawalan Rui Patricio.

Namun, Portugal yang lebih dulu mencetak keunggulan di menit keempat. Berawal dari sepak pojok Joao Moutinho, Cristiano Ronaldo menanduk bola yang tak bisa diantisipasi kiper Maroko, Munir Mohamedi.

Ronaldo nyaris mencetak gol keduanya di menit ketujuh. Serangan terorganisasi Seleccao berujung pada sebuah operan ke Ronaldo yang berdiri di sisi kanan kotak penalti Maroko. Kali ini, tendangan mendatarnya masih melenceng tipis ke sisi kanan gawang Maroko.

Tertinggal, Maroko mencoba bangkit dengan lebih berani menyerang. Di menit ke-11, Mehdi Benatia menyambut bola hasil sepak pojok. Namun, sundulan bek Maroko tersebut masih bisa diamankan kiper Rui Patricio.

Percobaan kembali dilakukan Portugal lewat Hakim Ziyech di menit ke-20. Namun, sepakan keras mendatarnya dari luar kotak penalti belum menyulitkan Patricio.

Sempat terjadi polemik di menit ke-27 karena para pemain Maroko memaksa wasit Mark Geiger untuk melihat Video Assistant Referee (VAR) menyusul dijatuhkannya Nordin Amrabat akibat tarikan Raphael Guerreiro. Namun, Geiger tetap pada pendiriannya.

Memasuki menit ke-38, Portugal kembali mendapatkan peluang untuk memperlebar keunggulan. Namun, sontekan Goncalo Guedes menyambut umpan Ronaldo masih mampu ditepis Munir. Keunggulan 1-0 Portugal pun bertahan hingga babak pertama berakhir.

 

Babak Kedua

Cristiano Ronaldo, Timnas Portugal, Piala Dunia 2018
Selebrasi kapten Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo usai mencetak gol ke gawang Maroko pada matchday kedua Grup B Piala Dunia 2018. (Byline / Source / Credit Francisco LEONG / AFP)

Di awal babak kedua, Portugal langsung melancarkan tekanan. Peluang sempat didapat Jose Fonte di menit ke-48 lewat sundulan. Namun, arah bola masih belum tepat sasaran. Tiga menit kemudian, giliran Ronaldo yang mencoba peruntungan. Tapi, tendangan dari depan kotak penalti yang dilepaskannya masih melambung.

Di menit ke-55, giliran Maroko yang mendapat peluang. Younes Belhanda mendapatkan ruang tembak dari depan kotak penalti, tapi sayang bola masih mengarah ke pelukan Patricio.

Selanjutnya, Maroko yang dilatih Herve Renard terus melancarkan tekanan ke arah pertahanan Portugal. Beberapa peluang coba diciptakan Nordin Amrabat dan Ziyech. Sialnya, peruntungan mereka masih belum menghasilkan gol.

Ziyech jadi pemain Maroko yang paling sibuk di babak kedua. Di menit ke-78, ia mencoba memberikan umpan lewat tendangan bebas kepada Benatia. Tapi, sundulan bek Juventus itu masih menyamping di sisi kiri gawang Portugal.

Di sisa waktu, Portugal terlihat kewalahan menghadapi tekanan Maroko. Namun, keunggulan 1-0 juara Piala Eropa 2016 itu tetap bertahan hingga laga berakhir.

 

 

Susunan Pemain

Portugal: Rui Patricio; Pepe, Jose Fonte, Cedric Soares, Raphael Guerreiro, Joao Moutinho, William Carvalho, Joao Mario (Bruno Fernandes 70), Goncalo Guedes, Bernardo Silva (Gelson Martins 59), Cristiano Ronaldo

Pelatih: Fernando Santos

Maroko: Munir Mohand Mohamedi; Manuel da Costa, Mehdi Benatia, Achraf Hakimi, Karim El Ahmadi (Faycal Fajr , Mbark Boussoufa, Nabil Dirar, Younes Belhanda (Mehdi Carcela-Gonzalez 75), Hakim Ziyech, Nordin Amrabat, Khalid Boutaib (Ayoub Boutaib 69)

Pelatih: Herve Renard

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya