Â
Jakarta - Indonesia akan berhadapan dengan Malaysia di semifinal Piala AFF U-16 2018, malam ini. Pertandingan ini akan digelar di Stadion Gelora Delta Sidoardjo.
Duel semifinal Piala AFF U-16Â 2018 ini dipastikan berlangsung dalam tensi tinggi. Selain itu, di laga ini, pemain Malaysia diprediksi akan mendapat tekanan penuh dari para pendukung Indonesia.Â
Advertisement
Baca Juga
Ketegangan masih terjadi antara suporter Indonesia dan Malaysia hingga saat ini. Penyebabnya, perang komentar dan saling ejek yang kerap dilancarkan melalui akun media sosial.
Namun, pelatih Malaysia, Raja Azlan Shah, menanggi hal ini dengan santai. Dia berujar anak asuhnya akan menjumpai hal baru saat pertandingan nanti.
"Kapasitas stadion mencapai 30 ribu, agak tak lazim buat pemain kami. Selama ini, mereka belum merasakan yang seperti tiu. Tapi, tekanan dari suporter Indonesia di semifinal Piala AFF U-16 nanti bisa menjadi pengalaman buat kami. Anggap saja nyanyian mereka untuk kami juga," kata Azlan.
Â
Sempat Ricuh
Kericuhan suporter juga sempat terjadi di stadion yang sama pada 12 Juli 2018. Saat itu, Timnas Indonesia U-19 bertemu dengan Malaysia, juga di partai semifinal, namun di Piala AFF U-19 2018.
Skuat asuhan Indra Sjafri harus memupus harapan lolos ke final Piala AFF U-19 2018. Akibatnya, oknum suporter yang hadir melakukan tindakan tidak terpuji dengan melakukan pelemparan botol ke arah lapangan.
Â
Advertisement
Pengamanan Ketat
Panpel Piala AFF U-16 2018 melakukan pengamanan ketat agar insiden itu tak terulang dan semuanya bisa berjalan dengan tertib dan aman.
"Kalah dan menang sudah biasa dalam pertandingan. Yang paling penting, kami memberi sebanyak mungkin waktu bermain dan persiapan untuk Piala AFC di Malaysia nanti," imbuh Azlan.
Setelah turnamen ini, Timnas Indonesia U-16 dan Malaysia masih tampil di satu turnamen lagi, yaitu Piala AFC U-16 2018 di Malaysia. Ajang itu bisa menjadi kesempatan buat negara Asia untuk lolos ke Piala Dunia U-17 2019 di Peru.
Sumber: www.bola.com
Â