Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

MotoGP: Balapan di Kandang Rossi Tak Bikin Marquez Khawatir

Marquez memiliki catatan bagus pada MotoGP San Marino.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 07 Sep 2018, 15:00 WIB

Diterbitkan 07 Sep 2018, 15:00 WIB

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku siap tempur pada MotoGP San Marino 2018. (Twitter/Repsol Honda Team)

Liputan6.com, Misano - Meski berstatus warga Italia, justru MotoGP San Marino yang disebut sebagai balapan kandang bagi Valentino Rossi. Itu karena lokasi kediamannya jauh lebih dekat dengan Misano World Circuit Marco Simoncelli.

MotoGP San Marino 2018, Minggu (9/9/2018), akan jadi sebuah kesempatan emas bagi Rossi. Ya, Rossi berpeluang mengakhiri paceklik kemenangannya yang sudah berjalan lebih dari setahun di hadapan fansnya sendiri.

Sebaliknya, balapan kali ini akan jadi sebuah tekanan besar bagi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. Hampir pasti ia akan mendapatkan perlakuan tak menyenangkan dari pendukung Rossi yang akan membuat tribun penonton didominasi warna kuning.

Sialnya lagi, hubungan Marquez dengan Rossi kembali memanas jelang balapan. Itu karena Rossi tak suka dengan pernyataan The Baby Alien yang mengungkit insiden MotoGP Argentina. Akibatnya, The Doctor pun menolak jabat tangan yang disodorkan Marquez pada sesi konferensi pers.

Saat ditanya apakah dirinya merasa tertekan jelang balapan MotoGP San Marino, Marquez menjawab, "Saya memimpin klasemen keseluruhan dan membalap dengan sangat baik. Seperti itulah yang saya rasakan. Saya dalam situasi yang sangat baik," kata Marquez, dikutip Speedweek.

Perbesar Keunggulan

Ilustrasi kehebatan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez di MotoGP 2018. (Jure Makovec / AFP)

Meski begitu, Marquez sendiri memiliki jejak rekam yang baik saat balapan di Misano. Ia adalah pembalap dengan kemenangan terbanyak di lintasan 4,226 km tersebut, yakni lima kali. Di kelas MotoGP, ia tampil sebagai juara pada musim 2015 dan 2017.

Balapan ini juga bisa jadi ajang pelampiasan bagi The Baby Alien. Itu karena ia gagal melakoni MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone setelah balapan dibatalkan akibat cuaca buruk.

"Di Silverstone, kami semua sangat kecewa karena tidak bisa balapan. Tapi keamanan harus utama. Sekarang kita di Misano. Saya masih memimpin klasemen dengan keunggulan 59 poin. Tujuan saya adalah memperbesar keunggulan saya," Marquez menegaskan.