Turin - Penyerang Juventus, Cristiano Ronaldo, melontarkan kritik untuk Presiden Real Madrid, Florentino Perez. Bagi Ronaldo, pujian yang diucapkan Perez untuk dirinya tak pernah dari hati.
Selepas musim lalu berakhir, kapten timnas Portugal tersebut santer disebut bakal angkat kaki dari Santiago Bernabeu. Manchester United dan Juventus menjadi dua klub yang gencar memburu tanda tangan Ronaldo.
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Sementara itu, kubu Real Madrid tak berupaya untuk menahan Cristiano Ronaldo. Bahkan, klausul pelepasan CR7 yang awalnya mencapai 1 miliar euro (Rp 17 triliun) turun drastis menjadi 100 juta euro (Rp 1,7 triliun).
Advertisement
Nilai itu pun langsung disanggupi oleh Juventus. Manajemen I Bianconeri resmi menebus Cristiano Ronaldo dari Los Blancos pada 10 Juli 2018. Sang bintang menandatangani kontrak berdurasi empat musim bersama Juve.
Keputusan Real Madrid itu membuat Ronaldo kecewa, khususnya kepada Florentino Perez. Menurut pemain 33 tahun tersebut, Perez hanya menganggap dirinya sebagai rekan bisnis.
"Perez hanya memandang saya sebagai bagian dari hubungan bisnis. Apa yang dia katakan kepada saya tidak pernah dari hati," ujar Ronaldo.
"Saya merasa di dalam klub, terutama dari presiden, bahwa mereka tidak lagi menganggap saya dengan cara yang sama seperti yang mereka lakukan pada awal. Presiden menatap saya seolah-olah saya tak lagi sangat penting bagi mereka," lanjutnya.
Cristiano Ronaldo mengukir prestasi gemilang selama sembilan musim berseragam Real Madrid. Dia berhasil mendulang 450 gol dari 438 pertandingan di seluruh ajang kompetisi, serta mempersembahkan 15 gelar juara.
Sumber: Sport