Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti, memanggil 23 pemain untuk bergabung ke pemusatan latihan jelang Piala AFF 2018. Sebagian besar pemain yang dipanggil merupakan jebolan Asian Games 2018, yaitu 16 pemain.
Dengan komposisi pemain muda yang jauh lebih banyak, pertanyaan yang timbul adalah mampukah Timnas Indonesia bersaing dengan tim-tim lain yang pasti akan didominasi pemain senior.
Baca Juga
Pratama Arhan Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Capai 50 Penampilan di Era Shin Tae-yong
Pemain Tengah Newcastle United Tegaskan Tak Punya Keturunan Malaysia, Minta Agar Tak Dikaitkan Lagi dengan Timnas Negara
Jay Idzes Ungkap Karakter Suporter di Indonesia dan Italia Punya Perbedaan, Apa itu?
Padahal banyak pemain-pemain senior yang juga punya kualitas tapi tidak mendapat panggilan, seperti Andik Vermansah dan Yanto Basna yang berkiprah di Malaysia dan Thailand.
Advertisement
Namun, PSSI tetap yakin dengan pilihan dari Bima Sakti yang mengikuti pembentukan tim sejak era Luis Milla. PSSI bahkan tidak akan mengubah target juara di Piala AFF 2018.
"Terkait pemanggilan pemain, tentu kami bisa memahami ada perdebatan kenapa pemain ini atau yang itu tidak dipanggil. Hal tersebut lazim. Pelatih memiliki kewenangan untuk menentukan," ujar Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, saat ditemui di Jakarta, Kamis (1/11/2018).
"Semua event di level Asia Tenggara, baik AFF senior ataupun U-19, kami tidak pernah punya target di bawah juara, termasuk ketika SEA Games. Kami menganggap ini adalah amanah dari masyarakat pecinta sepak bola Indonesia," lanjutnya.
Timnas Indonesia akan memulai kiprah di Piala AFF 2018 dengan menghadapi Singapura pada 9 November 2018. Saat ini Tim Garuda tengah melakukan pemusatan latihan di Cikarang mulai 1 November hingga hari keberangkatan ke Singapura.
Sumber: Bola.com