Kisah Zalnando, dari Bobotoh Kini Jadi Pemain Persib

Liputan6.com, Bandung Persib Bandung kembali merekrut pemain baru. Nama yang didatangkan kali ini adalah Zalnando. Kedatangan Zalnando semakin menambah armada pelatih Miljan Radovic untuk mengarungi musim 2019.

Pemain 22 tahun yang memperkuat Sriwijaya FC itu dikontrak Persib dengan durasi dua tahun.

"Alhamdulillah, saya senang bisa main di tim besar. Itu juga tim kelahiran saya yang pasti ada rasa kebanggaan bisa main juga dengan senior-senior yang sudah main di timnas," kata Zalnando di Stadion Arcamanik Bandung, Senin (21/1/2019).

Zalnando merupakan putra daerah asal Cimahi yang musim lalu membela tim Laskar Wong Kito bersama Esteban Vizcarra. Ia menempa ilmu mengolah si kulit bundar dengan merantau ke Palembang, klub Sriwijaya FC bermarkas.

Zalnando merupakan salah satu pemain yang dikirim mengikuti program PSSI bernama Deportivo Indonesia ke Uruguay, 2012 silam. Ketika itu usianya masih 16 tahun.

Setelah dari Uruguay, ia memutuskan untuk bergabung dengan Sriwijaya FC U-21 hingga musim 2016 sebelum akhirnya naik kelas ke tim senior Laskar Wong Kito. Di musim 2018 lalu, Sriwijaya FC turun kasta ke Liga 2.

"Saya dari kecil juga jadi Bobotoh. Kan Cimahi juga basis Bobotohnya besar. Jadi saya juga nonton waktu masih era Jaya Hartono. Zamannya masih Suchao, saya nonton terus," kata Zalnando.

Selain era Jaya, Zalnando juga masih menyaksikan aksi Radovic yang memperkuat Persib di musim 2011. Saat ini Radovic sudah menjadi pelatih kepala.

"Ya, pemain yang dilihat dulu sekarang jadi pelatih. Ada rasa bangga juga," ujarnya.

Zalnando berharap musim pertamanya berjalan dengan baik. Ia pun berharap dapat mengangkat prestasi tim di musim 2019.

"Harapannya bisa berjalan dengan lancar dan bisa memberikan kontribusi yang banyak untuk Persib dan bisa juara tahun ini," ujarnya.